11 Tips Merawat Burung di Musim Hujan Agar Performa Tidak Menurun

Burungnya.com – Sampai kapan hujan melanda seluruh wilayah di Indonesia? Burung-burung sudah lama menanti hadirnya sang surya untuk sekadar berjemur ria di bawah terik matahari pagi. Tanpa matahari, asupan gizi burung-burung peliharaan tidak akan tercukupi.

Bahkan, kondisi kesehatan burung akan semakin menurun, suaranya menjadi serak, dan burung tidak mau bunyi sama sekali. Oleh karena itu, Anda sebagai kicau mania harus berhati-hati dalam merawat burung saat musim hujan.

Baca juga: 12 Jenis Burung yang Suka Hujan-Hujanan dan 7 Prosedur Mandi Air Hujan yang Benar

Kicau mania memang harus waspada, terutama saat peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan. Biasanya, burung yang tidak siap dengan udara dingin di musim hujan akan mudah terserang penyakit dan performanya menurun.

Burung di musim hujan (www.goodwp.com)
Burung di musim hujan (www.goodwp.com)

Untuk itu, kami memberikan beberapa tips merawat burung di musim hujan agar performa burung kicau Anda tidak menurun. Tips apa sajakah itu?

Berikut beberapa tips merawat burung di musim hujan

  1. Bagaimana cara membuat burung agar selalu hangat walau berada di musim hujan? Meski tak ada matahari, Anda tetap harus menciptakan suasana yang hangat dan nyaman. Kehangatan yang didapat dari matahari bisa digantikan oleh lampu pijar. Anda bisa meletakkan burung di ruangan khusus yang disinari lampu pijar. Walau lampu pijar tak mampu memberikan kehangatan seperti matahari, setidaknya dengan adanya lampu pijar, burung Anda tidak kedinginan lagi.
  2. Jangan lupa selalu mengkerodong burung di dalam sangkar. Angin di musim penghujan lebih dingin dari biasanya. Jadi, kerodong sangkar akan sangat membantu membuat burung merasa hangat.
  3. Saat musim hujan, sebaiknya sangkar burung ditata berhimpitan. Tujuannya, agar suhu tubuh burung naik dan burung akan merasa sedang dalam koloni yang saling menjaga satu sama lain.
  4. Anda harus selalu mengusahakan agar burung tetap menerima sinar matahari walau dalam waktu yang singkat. Oleh karena itu, jika Anda sedang berada di rumah dan cuaca sedang cerah, maka segera jemur burung-burung kesayangan Anda. Tapi ingat, jangan ditinggal terlalu lama karena hujan bisa turun sewaktu-waktu.
  5. Sangkar burung ditaruh di dalam ruangan saja. Sebenarnya, burung bisa diletakkan di teras rumah atau di mana pun Anda mau, tapi usahakan yang tidak terkena tiupan angin terlalu kencang. Sebab, angin kencang di musim hujan tidak baik untuk kesehatan burung.
  6. Apabila burung sudah terlanjur kehujanan, maka segera keringkan tubuhnya menggunakan kain atau handuk. Lebih baik lagi, bila tubuh burung dihangatkan menggunakan hair dryer. Penggunaan hair dryer hanya dilakukan jika burung terlihat menggigil. Atur level kehangatan hair dryer pada level yang paling kecil agar burung tidak kepanasan. Selain itu, jangan terlalu dekat jarak antara hair dryer dengan tubuh burung.
  7. Jenis pakan burung bermacam-macam. Saat musim penghujan seperti sekarang, jangan terlalu banyak memberikan pakan voer. Pasalnya, voer tidak bisa bertahan lama di udara yang dingin. Dalam beberapa jam, voer bisa jamuran karena suhu udara lembab serta terkena percikan air hujan. Maka dari itu, pemberian voer sebaiknya sedikit saja. Kalau bisa, aturlah agar porsinya bisa habis dalam sekali makan dan voer harus sering-sering diganti.
  8. Pemberian extra fooding (EF) sangat dianjurkan saat musim hujan. Extra fooding yang berasal dari pakan hewani mempunyai kandungan protein yang sangat tinggi dan mampu meningkatkan birahi burung. Jika birahi naik, otomatis suhu tubuh juga ikut naik. Hal ini akan membuat burung merasa hangat. Nah, EF yang bisa Anda berikan kepada burung antara lain, jangkrik, ulat Hong Kong, kroto, dan serangga-serangga kecil lainnya.
  9. Sesekali berikan minuman yang hangat. Maksudnya bukan teh hangat atau semacamnya tetapi minuman yang bisa menghangatkan tubuh burung, seperti minuman yang dicampur madu dan sedikit jahe serta minuman yang dicampur vitamin.
  10. Kalau burung sudah terlanjur sakit atau suaranya serak, lebih baik segera berikan antibiotik saluran pernapasan atas yaitu BirdTwitter. BirdTwitter merupakan larutan oral yang mengandung zat antiparasit untuk mengatasi burung serak, sesak napas, dan macet bunyi. Produk BirdTwitter bisa didapat dari Omkicau. Berbeda kasusnya, bila suara serak pada burung disebabkan oleh kotoran atau lendir. Anda bisa langsung meletakkan sebutir pagoda pastiles atau permen menthol lain ke minumannya.
  11. Sangkar harus bersih agar kotoran burung tidak menjadi jamur. Jamur yang berasal dari kotoran burung bisa berbahaya bagi burung dan pemiliknya. Jadi, usahakan sangkar burung selalu dalam keadaan bersih agar tidak ada bibit penyakit yang menular ke burung maupun manusia.

Demikian beberapa tips merawat burung di musim hujan agar performa tidak menurun. Tips ini bisa dilakukan pada semua jenis burung sesuai dengan burung yang Anda pelihara.

Leave a Comment