Cara melatih mental Murai Batu dengan kerodong buka tutup (YouTube.com)Cara melatih mental Murai Batu dengan kerodong buka tutup (YouTube.com)

Burungnya.com – Banyak kalangan kicau mania mengalami masalah bagaimana membuat Murai Batu cepat fighter. Sebagian besar dari mereka kebingungan dengan mental Murai Batu yang naik turun. Kalau lagi sendirian, sifat fighter Murai Batu selalu keluar, tapi kalau bertemu lawan di lomba, nyalinya langsung ciut dan tidak mau berkicau sama sekali.

Hal seperti ini memang menjadi masalah umum para pecinta burung Murai Batu. Sebab, Murai Batu merupakan jenis burung petarung. Jika mentalnya saja down, bagaimana mau menang di perlombaan?

Oleh karena itu, pemilik burung harus memfokuskan perawatan Murai Batu pada pelatihan mentalnya. Jangan sampai mental Murai Batu terlihat lemah di lapangan, tapi tangguh saat sendirian.

Baca juga: Penangkaran Murai Batu Ekor Terpanjang di Dunia Ternyata Ada di Indonesia

Ya, melatih mental Murai Batu memang lebih penting ketimbang menambah variasi isian suaranya.

Sebagus apapun kicauan Murai Batu, jika mental bertarungnya kurang bagus, maka dia hanya akan menjadi petarung rumahan saja. Maksudnya, Murai Batu tersebut hanya jago kandang saja. Tentu ini sangat mengecewakan pemiliknya.

Kalau sudah begini, ada baiknya pemilik burung Murai Batu segera meningkatkan latihan mental agar kualitas Murai Batu menjadi lebih baik dan fighter di rumah maupun di lomba.

Lantas, bagaimana cara membuat Murai Batu fighter dan mempunyai mental petarung?

Cara melatih mental Murai Batu dengan teknik buka tutup kerodong

Sebenarnya, ada banyak cara melatih mental Murai Batu agar cepat fighter, tapi kami lebih menyukai cara yang dibagikan oleh penghobi Murai Batu bernama Leo Andrie di forum Kicaumania.or.id.

Baca juga: 12 Daftar Panjang Bulu Ekor Murai Batu Berdasarkan Habitat Aslinya

Dia membagikan tips melatih mental Murai Batu dengan cara kerodong buka tutup. Kalau dilihat dari tahapannya, sudah pasti tips ini didapat dari pengalaman pribadi selama merawat Murai Batu peliharaannya. Seperti apa caranya, mari kita simak bersama.

  1. Sebelumnya Anda harus menyiapkan 3-4 burung Murai Batu. Kalau bisa semua Murai Batu tersebut sudah mapan dalam bertarung. Tujuannya buat pancingan biar mental Murai Batu yang sedang down, naik lagi dan langsung fighter.
  2. Pelatihannya sendiri dilakukan bersama-sama. Maksudnya, 3-4 burung Murai Batu tadi ditrek bersama di lantai, bukan di gantungan.
  3. Berikan jarak antara burung satu dengan lainnya kira-kira 4-6 meter. Ini dilakukan bersamaan dengan burung Murai Batu Anda yang mentalnya lemah. Jadi total burung yang dilatih ada 5 ekor.
  4. Buka kerodong untuk 4 ekor burung Murai Batu yang sudah mapan mentalnya.
  5. Sementara burung Murai Batu Anda yang mentalnya belum muncul tapi sudah mau gacor, lebih baik dikerodong dulu beberapa menit dan biarkan dia gacor di dalam kerodong.
  6. Setelah Anda merasa gacornya sudah mulai ngotot, buka kerodong burung tersebut secara perlahan. Tapi jangan langsung dibuka semua, cukup buka kerodong setengah saja.
  7. Amati Murai Batu Anda, dia sudah mengintip Murai Batu lain atau tidak. Kalau Murai Batu sudah berani mengintip Murai Batu lain melalui celah kerodong, coba buka kerodong full dan biarkan selama 30 detik.
  8. Setelah 30 detik, tutup kerodong full dan biarkan burung Murai Batu gacor di dalam kerodong selama 10-15 menit.
  9. Selanjutnya, buka kerodong lagi selama 30 detik, lalu tutup kerodong dan pindahkan Murai Batu dari lokasi latihan tadi.
  10. Gantung Murai Batu sendirian dan dengarkan suaranya. Kira-kira, suara Murai Batu Anda lebih dominan suara gacor Murai Batu petarung atau gacor biasa.
  11. Jika Murai Batu masih mengeluarkan suara gacor biasa, ulangi latihan mental lagi selama 3 hari, kemudian seminggu 2 kali.
  12. Ingat, latihan mental Murai Batu tidak bisa dilakukan sekali, minimal 5-8 kali latihan biar hasilnya kelihatan.
  13. Selama proses latihan mental Murai Batu, Anda harus mengamati suara gacornya. Apabila saat digantang sudah mengeluarkan suara gacor fighter (suaranya menekan, keras, kencang, dan penuh variasi isian), coba sesekali bahwa ke latberan agar bisa latihan dengan lawan atau Murai Batu lain.
  14. Untuk membantu agar hasilnya maksimal, tambahkan settingan Extra Fooding (EF) sesuai karakter Murai Batu Anda.
  15. Jika Anda belum punya settingan EF Murai Batu yang pas, coba berikan 10 EF terbaik untuk Murai Batu agar cepat gacor.

Demikian beberapa cara melatih mental Murai biar cepat fighter menggunakan teknik buka tutup kerodong. Intinya, dalam pelatihan tersebut, burung Murai Batu ditantang agar berani dengan lawan mainnya, tapi secara bertahap biar tidak kaget dan stres.

Baca juga: Perawatan Burung Murai Batu yang Sakit Lengkap dengan Cara Penyembuhannya

Maka dari itu, penggunaan kerodong buka tutup sangat penting dalam pelatihan mental Murai Batu. Tujuannya, agar Murai Batu bisa beradaptasi dengan lawan bertarungnya.

Kalau langsung disandingkan dengan Murai Batu lain tanpa kerodong, sudah pasti Murai Batu Anda ketakutan dan mentalnya tak bisa fighter.

Jika artikel ini bermanfaat, jangan lupa like dan share ke teman-teman kalian. Terima kasih.

2 thoughts on “15 Cara Melatih Mental Murai Batu Biar Fighter Pakai Teknik Buka Tutup Kerodong”

Leave a Reply