Gambar Burung Hantu Bertanduk (allaboutbirds.org)Gambar Burung Hantu Bertanduk (allaboutbirds.org)

Burungnya.comBurung Hantu diyakini bisa membuat seorang politikus menang pemilu dan mengalahkan pesaingnya. Semua ini berkaitan dengan ilmu sihir yang diterapkan agar pesaing pemilu kalah. Tak heran, setiap ada pemilu, jumlah populasi burung Hantu semakin berkurang.

Hal semacam ini sering ditemui di negara India. Selain bersaing di muka publik dengan menunjukkan prestasi dan juga sedikit pencintraan, ternyata ada sebagian politikus yang bermain dengan hal-hal gaib.

Mereka menyuruh beberapa dukun untuk menjatuhkan para lawannya menggunakan ilmu sihir. Perantara yang digunakan biasanya berupa burung Hantu.

Adanya praktik ilmu hitam ini diketahui setelah beberapa orang tertangkap telah menyelundupkan dua burung Hantu Elang eksotis. Ya, polisi di distrik Kalaburagi Karnataka di India Selatan baru saja memeriksa enam orang terkait penyelundupan burung Hantu, seperti yang disadur dari Sputniknews.com (5/12/2018).

Baca juga: Penggunaan Ilmu Hitam dan Minta Bantuan Dukun pada Lomba Burung

Burung Hantu Dijadikan Tumbal

Bagian Tubuh Burung Hantu Dijual untuk Praktik Ilmu Sihi di India (Abrar Ahmed WWF India)
Bagian Tubuh Burung Hantu Dijual untuk Praktik Ilmu Sihi di India (Abrar Ahmed WWF India)

Burung tersebut diperjualbelikan seharga US$ 500 sampai US$ 600 atau sekitar Rp 7 juta – Rp 8 juta kemudian dijadikan tumbal. Burung ini merupakan jenis burung Hantu bertanduk yang memiliki mata besar.

Di India burung Hantu Elang disebut sebagai Kombina Goobe karena memiliki jumbai di telinga yang mirip seperti tanduk. Selain itu, alasan lainnya karena burung Hantu ini mempunyai mata besar dan tidak berkedip, sehingga bisa diberi mantra untuk mempengaruhi manusia.

“Para pemburu yang ditangkap mengatakan bahwa seorang politisi yang ikut pemilihan di negara tetangga telah memerintahkan burung-burung Hantu itu agar membawa kekalahan bagi para pesaingnya,” ungkap seorang pejabat kepolisian di Karnataka.

Fakta Penurunan Populasi Burung Hantu

Terlebih, seminggu sebelum terjadi pemilu, diketahui populasi burung Hantu di Karnataka menurun drastis. Semua itu diyakini karena praktik ilmu sihir yang dilakukan kalangan politikus di India.

Oh iya, perlu Anda ketahui juga bahwa burung Hantu di India sering dikaitkan dengan pertanda buruk. Sementara di negara Barat, burung Hantu dikaitkan dengan kebijaksanaan.

Baca juga: Telinga Unik Burung Hantu yang Tidak Dimiliki Burung Lain

Kalau di Indonesia, mayoritas masyarakat yang melihat burung Hantu atau mendengar suara burung Hantu, sering mengira bahwa ada hantu yang bergentayangan di sekitarnya.

Padahal, nyatanya burung Hantu tidak ada kaitannya dengan hantu sama sekali. Justru, yang bisa dijadikan indikasi adanya hantu adalah hewan seperti anjing, kucing, dan ayam jago. Hewan-hewan ini begitu peka jika melihat penampakan makhluk halus.

Nah, itu tadi sedikit pengetahuan tentang burung Hantu yang diburu dan dibunuh untuk dijadikan tumbal saat pemilu. Semoga di Indonesia, pemilu dilakukan secara fair dan terbuka. Sehingga tidak ada kegiatan negatif untuk menjatuhkan lawan menggunakan ilmu hitam.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain. Terima kasih.

Leave a Reply