Cara Membuang Kotoran Kucing (thesprucepets.com)Cara Membuang Kotoran Kucing (thesprucepets.com)

Burungnya.com – Bicara tentang kotoran kucing, tentu ada cerita yang mungkin tidak terlupakan. Namanya juga masih pertama kali pelihara kucing, pasti ada salahnya.

Hal tersebut bisa dimaklumi karena kucing juga masih belajar pup di litter box atau kotak kotoran. Anda pun mungkin belum mengetahui cara buang kotoran yang benar.

Sehingga kami memutuskan untuk memberikan tips dan cara membuat kotoran kucing yang paling benar. Tujuannya agar rumah Anda selalu bersih, litter box bersih, dan kucing Anda sehat.

Cara Buang Kotoran Kucing

1. Kotoran Kucing Buang di Tempat Sampah

Cara Buang Kotoran Kucing yang Benar (thesprucepets.com)
Cara Buang Kotoran Kucing yang Benar (thesprucepets.com)

Cara ini adalah cara yang terbukti benar dan cara terbaik untuk membuang kotoran kucing Anda. Kotak kotoran harus diambil setidaknya sekali sehari. Gunakan sendok pasir untuk menyaring gumpalan urin dan tinja lalu masukkan ke dalam kantong sampah kecil (kresek).

Setelah semua kotak di rumah Anda diambil, ikat kantong sampah dengan simpul. Untuk mencegah bau dan kebocoran bakteri, lapisi kantong sampah Anda.

Letakkan kotoran di tempat sampah luar dengan penutup yang rapat. Pastikan untuk menggunakan kantong sampah yang lebih berat karena, sekali lagi, sampah, terutama sampah tanah liat, padat dan dapat dengan cepat menjadi berat (Takutnya robek).

Jangan menyendok kotoran kucing ke tempat sampah dan kemudian membiarkan aromanya menyebar di sana. Tidak hanya bau, serpihan debu kotoran kucing dan kotoran kucing yang terkontaminasi dapat masuk ke udara setiap kali tempat sampah dibuka.

Baca juga:

Jika Anda tinggal di daerah pedesaan, Anda dapat langsung membuang kotoran kucing ke tumpukan sampah atau tong bakar sampah.

Sampah kotoran basah, bagaimanapun, tidak terbakar dengan baik. Sebaliknya, itu hanya akan terkumpul di bagian bawah tumpukan sampah Anda. Kalau kotoran sudah kering mungkin dapat dibakar, tetapi selalu ada kemungkinan racunnya dapat terbawa ke udara.

2. Kotoran Kucing Jangan Dijadikan Pupuk Kompos

Kotoran Kucing (thesunnysideofsomething.com)
Kotoran Kucing (thesunnysideofsomething.com)

Sampah kompos sebenarnya adalah jenis kotoran yang disebut tanah basah Fuller. Pengusaha Amerika Ed Lowe menyadari bahwa karena tanah basah ini mampu menyerap beratnya dalam air, itu akan menjadi substrat yang bagus bagi kucing untuk melakukan bisnis mereka.

Sejak momen eureka asli Lowe pada tahun 1947, berbagai bahan yang berbeda digunakan untuk berbagai manfaat dari kotoran kucing. Tanah liat basah bukan lagi satu-satunya pilihan.

Ada berbagai substrat biodegradable, dari kertas terkompresi, jagung, hingga gandum. Beberapa sumber menyukai opsi biodegradable ini karena, karena biodegradable, mereka dapat dikomposkan. Namun, ada kekhawatiran nyata dari kompos tersebut.

Kotoran kucing dapat membawa hal-hal yang jauh lebih menakutkan daripada bakteri seperti E.coli. Kucing yang terinfeksi oleh parasit protozoa Toxoplasma gondii mudah mengeluarkan parasit ini dalam tinjanya.

Setelah ditumpahkan ke lingkungan, ia dapat dengan mudah menginfeksi hewan dan manusia lain juga. Beberapa sumber mengatakan bahwa kompos kotoran kucing biodegradable yang digunakan di taman bunga hingga sayuran tidak pernah baik-baik saja. Jadi lebih baik dipikirkan lagi.

3. Jangan Buang Kotoran di Kloset

Agar Kucing Tidak Buang Kotoran Sembarangan (youtube.com)
Agar Kucing Tidak Buang Kotoran Sembarangan (youtube.com)

Sampah berbahan dasar kotoran basah tidak dapat disiram. Kotoran kucing ini dapat mendatangkan malapetaka pada pipa ledeng Anda.

Takutnya kotoran kucing justru menyumbat aliran air di pipa pembuangan. Sehingga nanti air di rumah Anda bisa macet. Selain itu, bakteri dalam kotoran bisa menyebar melalui sumber air.

Memilih pasir yang tepat untuk kucing Anda bisa sangat melelahkan (kucing Anda akan memberi tahu Anda apakah mereka menyukai kotorannya atau tidak berdasarkan seberapa andal mereka menggunakannya dan seberapa banyak mereka menggalinya).

Kesimpulan

Dari beberapa penjelasan tadi dapat disimpulkan bahwa cara terbaik membuang kotoran kucing di tempat sampah. Namun, sebelumnya kotoran tersebut harus dimasukkan dalam kresek kecil agar baunya tidak ke mana-mana.

Kalau di dekat rumah Anda ada area yang tanahnya luas. Langsung kubur aja kotoran kucing di situ. Itu lebih baik daripada kotoran digeletakkan di permukaan tanah.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.

Leave a Reply