Budidaya Maggot Untuk PemulaBudidaya Maggot Untuk Pemula

Burungnya.com – Apakah kamu pernah melihat maggot? Mungkin sebagian dari kamu tidak akrab dengan istilah tersebut, tetapi apa kalian mengenal larva?

Ternyata, maggot, yang lebih dikenal sebagai larva, bukan hanya jenis hewan yang dianggap menjijikkan.

Faktanya, maggot juga bisa dibudidayakan. Mungkin kamu tidak menyangka, namun saat ini banyak orang tertarik untuk memulai dan mempelajari cara budidaya maggot.

Keuntungan yang diperoleh dari membudidayakan maggot sangatlah besar karena serangga ini banyak digunakan sebagai pakan ikan dan burung. Tidak heran jika sekarang budidaya maggot menjadi peluang usaha yang menjanjikan.

Bagi kamu yang ingin mencoba membudidayakan hewan ini, dapat mempertimbangkan untuk memulai usaha tersebut.

Baca juga: 8 Tips Budidaya Lele dalam Ember Cepat Panen

Cara Budidaya Maggot Untuk Pemula
Cara Budidaya Maggot Untuk Pemula

Cara Budidaya Maggot Untuk Pemula

Maggot adalah larva dari lalat bunga atau Black Soldier Fly yang memiliki nutrisi yang baik untuk diberikan kepada ikan atau burung. Meskipun banyak yang menyebut maggot dan belatung sama, namun keduanya memang berbeda.

Jika Anda tertarik untuk membudidayakan maggot, berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan:

1. Menyiapkan Bahan

Untuk membudidayakan larva dari lalat bunga ini, Anda tidak perlu membeli indukan atau bibitnya. Anda hanya perlu memancing Black Soldier Fly (BSF) menggunakan bahan-bahan berikut:

  • Dedak 5 kg atau bisa juga dengan sampah organik, limbah sayur, atau limbah peternakan.
  • EM4, jika tidak ada yang menjualnya, Anda bisa menggunakan 1 botol Yakult, 5 sendok makan gula pasir, 1 liter air, dan penyedap rasa.

Selain itu, siapkan juga alat-alat berikut:

  • 2 ember dengan ukuran yang berbeda, satu besar dan satu kecil (jika tidak ada, bisa diganti dengan baskom berukuran besar dan sedang).
  • Tali rafia atau lainnya untuk mengikat.
  • Kantong plastik bening.
  • Sisa makanan atau daun-daun.

Baca juga: Pakan Kroto dan Ulat Kandang, Lebih Bagus Mana?

2. Memancing Lalat BSF

Setelah semua bahan dan peralatan untuk menerapkan cara budidaya maggot sudah siap, ikuti langkah-langkah berikut agar lalat BSF bisa terpancing dan berkembang biak:

Ambil ember kecil yang sudah disiapkan, lalu isilah dengan 1 liter air.

Tambahkan gula pasir dan EM4 atau Yakult. Aduk hingga tercampur rata.

Pada ember yang lebih besar, masukkan bekatul atau dedak yang sudah disiapkan.

Tambahkan penyedap rasa dan aduk hingga tercampur rata. Tujuannya adalah untuk mengeluarkan bau yang disukai oleh lalat BSF.

Tuangkan campuran bahan perlahan-lahan pada ember kecil. Aduk hingga tercampur rata. Pastikan campuran antara bekatul atau dedak dengan air tidak terlalu kering atau basah.

Setelah campuran tercampur, masukkan ke dalam plastik bening yang sudah disiapkan. Jangan isi terlalu penuh, cukup setengah saja.

Kemudian ikat kencang. Hal ini dilakukan karena dedak akan difermentasikan dan akan mengeluarkan gas. Pengisian yang hanya setengah ini bertujuan agar ada ruang kosong.

Tunggu selama 4-5 hari. Setelah menunggu, buka plastiknya. Jika sudah beraroma seperti tape, berarti proses fermentasi berhasil.

Simpan semua fermentasi dedak ke dalam sebuah tempat seperti ember atau kotak.

Simpan di tempat yang aman dan jangan sampai didekati oleh hewan lain. Jangan lupa taburi dengan sisa makanan atau daun-daunan.

Pastikan suhu tempat penyimpanan sekitar 30-38 derajat Celsius. Lebih baik lagi jika tempat penyimpanan dapat terkena sinar matahari

Apabila lalat BSF sudah datang, mereka nanti akan bertelur di fermentasi dedak. Tunggu 1-3 hari, sampai telur menetas. Setelah menetas, maggot akan makan fermentasi dedak.

Cara Budidaya Maggot yang Benar
Cara Budidaya Maggot yang Benar

3. Memelihara Maggot

Setelah berhasil memanen maggot, kamu perlu memelihara mereka agar tetap hidup dan berkembang biak.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memelihara maggot:

Tempat penyimpanan: Maggot sebaiknya disimpan di tempat yang aman dan terjaga dari serangan hewan lain. Kamu bisa menggunakan ember atau wadah lain yang bersih dan tertutup rapat.

Nutrisi: Untuk memelihara maggot, kamu bisa memberikan sisa makanan atau limbah organik lainnya.
Pastikan juga untuk memberikan air secara cukup agar mereka tetap hidup.

Suhu: Maggot membutuhkan suhu yang hangat untuk tumbuh dan berkembang biak. Suhu yang ideal adalah antara 27 hingga 32 derajat
Celsius.

Penyinaran: Maggot juga membutuhkan cahaya untuk tumbuh dengan baik. Namun, jangan terlalu banyak memaparkan mereka pada sinar matahari langsung.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, kamu bisa memelihara maggot dengan baik dan mendapatkan hasil yang optimal.

4. Pemanenan Maggot

Maggot bisa dipanen setelah sekitar 2 hingga 3 minggu. Kamu bisa menggunakan saringan atau jaring untuk memisahkan maggot dari sisa makanan atau limbah organik lainnya. Maggot yang sudah dipanen bisa diberikan langsung kepada ikan atau burung sebagai pakan, atau bisa juga diolah lebih lanjut seperti dikeringkan atau dijadikan pupa.

5. Cara Budidaya Maggot Tanpa Bau

Tips Budidaya Maggot Tidak Bau
Tips Budidaya Maggot Tidak Bau

Sayangnya, cara budidaya maggot dengan cara subyek predikat objek di atas memiliki hambatan, salah satunya adalah bau yang sangat mengganggu. Namun, jangan khawatir karena kami punya beberapa tips tentang cara budidaya maggot tanpa bau.

Untuk itu, berikut adalah bahan-bahan alami yang diperlukan agar tidak menghasilkan bau, yaitu bekatul, sayur-sayuran, buah-buahan, air beras, dan gula merah.

Cara budidaya maggot tanpa bau dilakukan dengan teknik fermentasi dengan bahan alami yang masih segar sehingga tidak mengeluarkan bau busuk.

  • Pertama, cincang buah dan sayuran atau bisa juga diblender hingga halus.
  • Kemudian, campurkan buah dan sayuran tersebut dengan air beras, gula merah, dan bekatul.
  • Pastikan seluruh bahan tercampur rata, dan tutup wadah sebelum menyimpan di tempat yang teduh.
  • Tunggu beberapa hari, apabila aroma dari campuran tersebut sudah seperti tape, maka kamu sudah bisa memulai budidaya maggot dengan cara yang sama seperti sebelumnya.

Penutup Cara Budidaya Maggot

Dalam penerapan cara budidaya maggot, penting untuk memperhatikan kebersihan dan kualitas pakan yang diberikan agar menghasilkan maggot yang sehat dan berkualitas.

Dengan demikian, budidaya maggot dapat menjadi alternatif yang menjanjikan dalam memenuhi kebutuhan pakan ternak serta menghasilkan produk sampingan yang bernilai ekonomi tinggi.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow berita terbaru di Google News. Terima kasih.