Cara Mengganti Makanan Kucing Lama ke BaruCara Mengganti Makanan Kucing Lama ke Baru

Burungnya.com – Mengapa ganti makanan kucing harus ada tutorialnya? Ini karena kucing termasuk hewan yang sensitif, terutama di pencernaan.

Banyak kucing ras yang sering jatuh sakit gara-gara makanan. Anda tidak mau bukan kucing peliharaan Anda selalu sakit-sakitan hanya karena ganti makanan?

Nah, untuk menghindari hal tersebut, kami memberikan tips mengganti makanan kucing agar dia tidak diare, mencret, stres, dan lain-lain.

Dalam kasus ini mungkin Anda sedang ingin mencoba makanan kucing yang harganya lebih murah. Kasus lainnya kemungkinan kucing yang bosan dengan makanan lama.

Apabila alasan ganti makanan memang demikian, Anda bisa mencoba cara-cara berikut.

Baca juga:

Cara Ganti Makanan Kucing Agar Tidak Diare

Perlu Anda ketahui, ganti makanan kucing secara mendadak, bisa menyebabkan gangguan pencernaan. Sebab, makanan kucing belum tentu kandungannya sama dengan makanan kucing lama.

Ya benar, setiap makanan kucing mempunyai komposisi dan bahan yang berbeda. Kemungkinan kandungan makanan di merek baru tidak cocok dengan kucing Anda.

Cara Ganti Makanan Kucing Lama ke Baru
Cara Ganti Makanan Kucing Lama ke Baru

Namun bila makanan baru diperkenalkan dulu, pastinya kucing bisa beradaptasi. Jadi, makanan lama dan baru dicampur.

Hari 1-4

  • Porsi makanan lama 80 persen.
  • Porsi makanan baru 20 persen.

Hari 5-7

  • Porsi makanan lama 60 persen.
  • Porsi makanan baru 40 persen.

Hari 8-10

  • Porsi makanan lama 40 persen.
  • Porsi makanan baru 60 persen.

Hari 11-13

  • Porsi makanan lama 20 persen.
  • Porsi makanan baru 80 persen.

Hari 14

  • Porsi makanan lama 0 persen.
  • Porsi makanan baru 100 persen.

Intinya kami menyarankan agar pemberian makanan baru pada kucing dilakukan secara bertahap. Tidak kucing langsung ganti merek makanan secara tiba-tiba.

Coba Anda bayangkan, Anda orang yang vegetarian, kemudian tiba-tiba disuruh makan sate kambing atau rendang. Tentu tubuh akan kaget, apalagi bagian sistem pencernaan.

Kurang lebih analoginya seperti itu. Jadi, kucing bisa saja ganti makanan baru, tetapi minimal ganti dengan tipe yang sejenis, misal sama-sama dari ikan tuna.

Cara Memilih Makanan Kucing Terbaik
Cara Memilih Makanan Kucing Terbaik

Kesimpulan

Demikian cara mengganti makanan kucing agar tidak diare. Kucing membutuhkan adaptasi yang cukup lama, terutama soal tempat tinggal, ganti pemilik, dan makanan.

Jadi, apabila Anda baru membeli kucing, tanyakan ke penjual, biasanya kucing diberi makanan apa, mereknya apa, takaran berapa, kebiasaan di rumah ngapain, sesuatu yang disuka serta yang dibenci apa saja, dan lain-lain.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.

Leave a Reply