7 Cara Melatih Ciblek Gunung untuk Masteran

Burungnya.com – Burung Ciblek Gunung dikenal memiliki suara yang gacor dan ngebren. Tidak mengherankan apabila burung ini sering dijadikan masteran burung lain. Namun, bagaimana cara melatih burung Ciblek agar dapat dijadikan masteran dan rajin bunyi setiap hari?

Ternyata mudah, Anda terlebih dahulu harus meningkatkan mental burung Ciblek. Kalau mental Ciblek sudah fighter, maka setiap hari burung ini akan rajin berkicau dan mempunyai tembakan yang rapat. Pertanyaannya sekarang, bagaimana cara meningkatkan mental burung Ciblek Gunung?

Ada banyak cara dan latihan yang dapat dilakukan agar Ciblek rajin bunyi dan siap dijadikan masteran. Cara ini meliputi perawatan sehari-hari hingga perawatan khusus.

Burung Ciblek Gunung (hbw.com)
Burung Ciblek Gunung (hbw.com)

1. Usia Ciblek Gunung

Sebisa mungkin pilih Ciblek Gunung yang sudah mendekati usia dewasa. Mengapa harus Ciblek yang mendekati dewasa? Alasannya karena Ciblek dewasa mempunyai suara yang keras dan power full. Sehingga, dilatih sedikit saja, burung ini bisa langsung gacor dan rajin bunyi.

2. Burung Diembunkan

Apapun jenisnya, setiap burung menyukai pengembunan di pagi hari. Udara sejuk dan segar membuat tubuh burung kembali bugar. Burung menjadi senang berkicau karena tubuhnya terasa segar. Pengembunan dapat dilakukan setelah solat Subuh atau sekitar jam 05.00 pagi.

3. Pakan Extra Fooding untuk Ciblek Gunung

Makanan bergizi dan enak harus selalu diberikan agar suara burung Ciblek Gunung lebih gacor. Makanan tersebut bisa berupa pakan extra fooding seperti jangkrik, ulat kandang, kroto, dan ulat hongkong.

4. Latihan Fisik dengan Cara Diumbar

Burung Ciblek Gunung juga butuh latihan fisik yang keras, terutama latihan napas di kandang umbaran. Latihan ini dapat dilakukan setelah burung mandi atau saat akan dijemur. Pengumbaran burung Ciblek bisa dilakukan selama 2-3 jam setiap beberapa hari sekali.

5. Ditrek dengan Burung Lain

Kalau latihan sendiri sepertinya akan membosankan. Oleh karena itu, burung Ciblek Gunung harus dilatih bersama burung lain. Tidak perlu burung yang beda jenis, tapi burung Ciblek lainnya saja. Perlu diketahui, bahwa burung Ciblek lain yang digunakan kalau bisa berusia lebih muda. Tujuannya, agar mental Ciblek utama lebih fighter.

6. Ciblek Gunung Dibawa ke Arena Lomba

Untuk melatihnya sebagai burung masteran, setidaknya burung Ciblek Gunung diperkenalkan ke arena lomba setiap seminggu sekali. Tujuan dari teknik ini agar burung Ciblek memahami situasi lomba dengan berbagai suara kicau burung gacor. Saat melihat burung lain gacor, diharapkan burung Ciblek Gunung juga terpancing untuk ikut berkicau gacor.

7. Burung Ciblek Dimandikan Malam

Ciblek yang suka terapi pengembunan, pasti dia juga suka dimandikan malam hari. Meski begitu, mandi malam ini bukan dilakukan di tengah malam. Terapi mandi malam untuk Ciblek Gunung dapat dilakukan setelah solat Isya atau sekitar jam 19.00 malam. Kalau cuaca sedang dingin dan hujan, sebaiknya mandi malam ditunda keesokan harinya.

Baca juga:

Demikian beberapa cara melatih Ciblek Gunung agar cepat gacor untuk masteran burung lain. Suara tembakan burung Ciblek terkenal rapat dan keras, sehingga banyak yang menyebut burung tersebut mempunyai suara seperti senj4t4 AK47 atau ngebren.

Burung ini memiliki suara yang monoton tapi kalau digunakan untuk masteran akan menghasilkan suara yang istimewa di mata juri. Tak heran, banyak sekali kicau mania yang memanfaatkan burung ini untuk masteran, baik secara langsung atau menggunakan pemutar MP3.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.

Leave a Comment