Cara Melatih Mental Kacer Bakalan agar Fighter (youtube.com)Cara Melatih Mental Kacer Bakalan agar Fighter (youtube.com)

Burungnya.com – Awalnya burung Kacer bakalan atau anakan tentu belum mempunyai mental fighter. Untuk memunculkan mental petarung pada anakan Kacer trotol dibutuhkan latihan yang konsisten. Latihan mulai dari perawatan sehari-hari hingga perawatan khusus dengan bantuan burung lain.

Walau setiap jenis burung Kacer memiliki karakter yang tidak sama, tetapi Anda dapat melatih burung tersebut agar mental petarungnya keluar. Dalam pelatihan nanti, sebisa mungkin Anda tidak memanjakan burung Kacer yang masih muda. Sebab, apabila burung dimanja maka dia justru akan terlihat lembek dan tidak fighter sama sekali.

Latihan Meningkatkan Mental Kacer Muda (youtube.com)
Latihan Meningkatkan Mental Kacer Muda (youtube.com)

Oleh karena itu, buat lingkungan seperti berada di alam liar agar mental fighter Kacer anakan muncul secara alami. Jadi, kalau bisa Anda harus melatih burung ini bersamaan dengan Kacer yang lain. Kalau latihan single fighter, kemungkinan proses munculnya mental petarung akan lebih lama.

Latihan Mengeluarkan Mental Fighter Burung Kacer Bakalan

1. Gantang Kacer Muda di Tempat Ramai

Untuk memunculkan mental petarung, burung Kacer bakalan harus dibuat berani. Jadi, Anda harus menempatkan burung tersebut di lokasi yang ramai. Dalam hal ini, burung bisa diletakkan di ruangan yang sering dilalui manusia atau digantang di pinggir jalan raya.

Lokasi gantang dapat dipindah-pindah supaya burung Kacer mempunyai sifat berani di semua kondisi. Namun, perlu diketahui, jangan dekatkan burung muda dengan burung yang sudah fighter dan gacor. Hal ini malah membuat mental burung menurun.

Jika burung sudah mulai terlihat tenang saat berada di sekitar manusia, berarti mentalnya sudah mulai terasah. Lebih bagus lagi, apabila burung Kacer sudah berani berkicau gacor di hadapan banyak orang.

2. Latihan dengan 2 Burung Kacer

Dalam latihan mental Kacer, Anda juga membutuhkan bantuan dari 2 ekor burung Kacer lainnya. Jadi, fungsi 2 burung Kacer tersebut untuk menumbuhkan sifat fighter. Oleh sebab itu, burung Kacer harus mempunyai umur yang hampir sama. Kalau bisa mentalnya lebih rendah dari mental burung yang sedang dilatih.

Dengan melihat burung Kacer lain di hadapannya, tentu burung Kacer Anda akan terpancing untuk melawan. Kacer termasuk burung teritorial yang berdarah panas, sehingga mudah emosi bila wilayahnya diganggu burung lain.

Oh iya, saat latihan seperti ini burung Kacer harus dalam keadaan sehat atau fit. Jika kesehatan burung kurang sempurna, maka burung tersebut bisa mbagong atau drop mentalnya.

3. Diajak ke Arena Gantangan

Cari lokasi gantangan burung di sekitar rumah Anda. Jangan lupa bawa burung Kacer Anda agar terbiasa dengan keramaian di gantangan. Anda tidak perlu mengikutkan burung Kacer lomba karena usia dan mentalnya belum terasah. Lebih baik burung digantang di kejauhan, tetapi burung masih bisa melihat dan mendengar suara kicauan burung lomba.

Latihan di gantangan seperti ini bisa dilakukan 1-2 kali dalam seminggu. Sehingga saat Anda sedang libur kerja di akhir pekan, bawalah burung jalan-jalan ke gantangan. Sekalian, menjalin tali silaturahmi dengan para peserta di lomba burung.

4. Latihan Fisik dengan Kacer Untulan

Mungkin latihan fisik ini tergolong sadis karena memasukkan Kacer untulan ke dalam sangkar Kacer jantan. Apabila mental Kacer betina ini lebih rendah, pastinya burung tersebut akan dihajar habis-habisan.

Meski begitu, efeknya burung Kacer Anda menjadi lebih fighter karena bertarung dengan Kacer lain secara langsung. Kami sarankan, saat latihan fisik berlangsung, Anda harus mengawasinya dan durasi latihan ini tidak perlu terlalu lama, cukup 10-15 menit saja.

Usahakan burung Kacer Anda terlihat mengejar-ngejar burung Kacer untulan. Namun, jangan sampai burung tersebut melukai burung Kacer untulan. Kasihan untuk sebuah latihan saja sampai mengorbankan burung Kacer lain.

5. Berikan Pakan Extra Fooding dan Vitamin Kacer

Jangan hanya melatih saja, asupan gizi juga perlu diberikan pada burung Kacer bakalan. Pakan Extra Fooding (EF) yang tepat untuk Kacer muda adalah jangkrik, belalang, kroto, ulat hongkong, dan lain sebagainya.

Berikan pula vitamin dan suplemen Kacer, agar burung tersebut selalu dalam keadaan sehat. Produk vitamin ini dapat dibeli di kios burung atau pasar burung terdekat. Kalau vitamin, biasanya tidak diberikan setiap hari, tetapi setidaknya setiap minggu burung Kacer mengonsumsi vitamin dan suplemen.

6. Penempatan Pakan, Minum, dan Tangkringan

Saat latihan berlangsung, sebaiknya letak wadah pakan, minum, dan tangkringan tidak diubah-ubah. Burung Kacer yang sudah biasa dengan lokasi pakan dan minum akan mudah stres apabila letaknya diganti-ganti.

Selain itu, jenis bahan tangkringan atau tenggeran jangan diubah-ubah. Begitu pula, posisi tangkringan dan jumlahnya. Kalau Anda sering mengganti ketiga bagian terpenting tersebut, maka burung harus beradapsi lagi.

7. Ditrek dengan Burung Lain yang Lebih Kecil

Kalau sudah ditrek dengan burung sejenis, sekarang saatnya mencoba mendekatkan burung Kacer dengan burung lain yang lebih kecil. Burung kecil yang kami maksud, seperti Pleci, Ciblek, Kolibri, Kenari, dan lain-lain.

Usahakan burung kecil tersebut tidak terlalu gacor agar burung Anda lebih berani melawannya. Latihan dapat diperlihatkan secara langsung atau dibatasi dengan kerodong. Namun, lebih baik burung Kacer bisa melihat burung lain agar mental fighter cepat keluar.

8. Menonton Burung Kacer Lain

Latihan sendiri untuk meningkatkan mental Kacer mungkin bisa-bisa saja. Walau begitu, lebih bagus apabila burung dilatih bersama dengan burung Kacer lain. Minimal burung dapat menonton video burung lain dari smartphone atau tablet.

Latihan Mental Kacer (youtube.com)
Latihan Mental Kacer (youtube.com)

Cara seperti ini sama saja, dengan menghadirkan burung Kacer lain. Namun, suara volume smartphone harus dipelankan agar burung Kacer Anda lebih berani dan terpancing untuk meningkatkan mentalnya.

9. Memberi Cermin

Setelah diberi video Kacer di smartphone, Anda dapat memberikan alternatif lain berupa cermin. Biarkan Kacer mengamati diri sendiri dari cermin. Burung tersebut pasti akan mengira dirinya adalah musuh.

Dengan begitu, burung Kacer tidak akan tenang dan seolah ingin melawan serta bertarung. Apabila burung Anda sudah mulai emosi, maka turunkan cermin Anda agar dia semakin penasaran.

Pemberian cermin ukuran sedang cukup dilakukan pada pagi dan sore hari kurang lebih selama 15 menit per sesi.

10. Kacer Latihan Umbaran

Latihan fisik sangat penting untuk meningkatkan mental Kacer. Oleh karena itu, burung setidaknya harus mendapatkan latihan umbaran setiap 2-3 hari sekali.

Setelah diumbar, burung Kacer diberi pakan extra fooding yang melimpah. Tujuannya agar performa dan stamina burung semakin meningkat.

Ukuran kandang umbaran bisa dengan lebar seukuran sangkar kotak, kemudian panjangnya 2-3 meter. Pengumbaran burung harus diberi jeda karena kalau dilakukan setiap hari justru membuat stamina burung drop karena kelelahan.

Kesimpulan

Demikian beberapa latihan mental Kacer bakalan agar lebih fighter. Latihan ini tidak perlu terburu-buru, jadi tunggu sampai burung benar-benar percaya diri, berani, dan fighter, baru Anda bisa mengikutkan burung ke lomba. Kalau burung belum fighter, jangan dipaksa untuk ikut lomba, maka hasilnya bisa fatal.

Baca juga:

Anda harus mengulang latihan dari awal karena mental Kacer sudah drop. Daripada mendapati kondisi Kacer drop, lebih baik sedikit bersabar dalam melatih mental Kacer. Suara gacor dapat dikesampingkan dulu, yang terpenting burung berani berhadapan dengan burung lain atau hewan lain.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.

Leave a Reply