Cara Membedakan Merpati Jantan dan Betina (audubon.org)Cara Membedakan Merpati Jantan dan Betina (audubon.org)

Burungnya.com – Bagi sebagian orang, tentu sulit mencari cara membedakan Merpati jantan dan betina. Sebab, sekilas kedua burung tersebut terlihat sama. Namun, bagi orang yang sudah lama memelihara burung Merpati, pastinya sangat mudah mengetahui mana Merpati jantan dan betina.

Kalau mau mengetahui jenis kelamin Merpati paling akurat, Anda bisa memulai dari ciri fisiknya. Dari bagian fisik dapat diketahui Merpati yang jantan seperti apa, kemudian yang betina seperti apa.

Fisik burung Merpati jantan dan betina memang beda. Namun, kalau orang awam, pasti menganggapnya sama. Padahal, di bagian tubuh tertentu ada yang membedakan antara burung jantan dan betina.

Ciri Merpati Jantan dan Betina

Ciri Merpati Jantan dan Betina (pinterest.com)
Ciri Merpati Jantan dan Betina (pinterest.com)

Burung merpati jantan dan betina bisa dibedakan dari faktor fisiknya. Kami akan memberikan tahapan cara mengetahui merpati jantan dan betina dengan melihat fisiknya. Perhatikan bagian kata yang kami beri tanda tebal.

Burung Merpati Jantan

  1. Leher lebar dan besar.
  2. Warna bulu di leher mengilap.
  3. Bagian kepala besar.
  4. Paruh kecil ramping.
  5. Bagian dada besar dan bidang.
  6. Kloaka atau supit udang keras dan sempit.
  7. Suara Merpati jantan keras dan sering mbekur.
  8. Posisi kawin selalu di atas.
  9. Sayap mengapit saat kawin.

Burung Merpati Betina

  1. Ukuran kepala kecil.
  2. Paruh berukuran kecil dan panjang.
  3. Leher kecil dan panjang.
  4. Warna bulu leher tidak terlalu mengilap.
  5. Dada burung pipih atau kecil.
  6. Supit udang lentur dan lebar.
  7. Suara Merpati betina pelan, jarang mbekur, dan mengangguk.
  8. Posisi kawin di bawah.
  9. Sayap dibuka lebar seperti pesawat saat kawin.

Nah itu tadi perbedaan burung Merpati jantan dan betina. Cara membedakannya memang mudah, sehingga pembahasan kali ini tidak terlalu panjang.

Setelah mengetahui ciri fisiknya, Anda pasti akan lebih mudah membedakan mana Merpati jantan dan betina. Pasalnya, ciri fisik kedua burung tersebut sangat jelas dan mencolok.

Cara Membedakan Merpati Jantan dan Betina

Cara Membuat Merpati Giring Cepat (ecolightenment.com)
Cara Membuat Merpati Giring Cepat (ecolightenment.com)

Tadi sudah dijelaskan beberapa perbedaan fisik merpati jantan dan betina. Mungkin sebagian dari Anda masih bingung dengan penjelasan tadi. Apalagi bila yang dihadapan ada beberapa burung merpati.

Kalau cuma dua ekor merpati, masih bisa dibedakan mana yang merpati jantan dan betina. Tapi kalau sudah ada puluhan ekor merpati, agak sulit membedakan kelamin semuanya.

1. Mengecek Supit Udang

Agar cepat, Anda bisa membedakan Merpati jantan dan betina dari bagian supit udang. Teknik ini lebih cocok untuk Merpati dewasa. Sementara Merpati anakan agak sulit karena organ tubuhnya belum tumbuh secara sempurna.

Untuk Merpati jantan, coba tiup dulu bagian duburnya agar bulu halusnya terbuka. Kemudian raba bagian supit udang. Jika bagian supit udang keras dan sempit, berarti Merpati jantan.

Sebaliknya, Apabila bagian supit udang terasa lunak dan lebar, ada kemungkinan burung Merpati betina. Ini teknik yang paling cepat agar proses Anda membeli Merpati tidak terlalu lama.

2. Dada Burung Merpati

Nah, untuk fisik, Anda bisa memantau bagian dadanya dan suara Merpati. Biasanya Merpati jantan dadanya lebih bidang dan besar. Sedangkan Merpati betina dadanya rata dan kecil.

Mengapa dada merpati jantan lebih besar dari betina. Padahal, kalau manusia justru sebaliknya. Ini karena merpati jantan berdada besar untuk menggoda lawan jenis sebelum proses kawin.

Jadi, merpati jantan akan menari-nari dulu sebentar dengan gerakan khasnya. Dada dibusungkan biar merpati betina tertarik. Setelah merpati betina tertarik, kemudian burung merpati jantan boleh mengajaknya kawin.

3. Suara Merpati Jantan dan Betina

Lanjut ke suara Merpati jantan sudah pasti keras karena untuk menggoda betina. Terkadang Merpati jantan juga bekur-bekur saat di dekat Merpati betina.

Burung Merpati betina, juga jarang mbekur karena sudah diperankan oleh Merpati jantan. Nanti kalau kedua burung sama-sama mbekur bahaya, karena tidak akan terjadi hubungan perkawinan.

Paham ya sekarang cara membedakan merpati jantan dan betina. Dari poin kesekian ini sudah pasti semua orang bisa mengetahui mana merpati jantan dan merpati betina.

4. Posisi Kawin Merpati

Biasanya Merpati jantan dan betina selalu kawin dengan posisi yang bisa dijadikan patokan jenis kelamin. Kalau Merpati jantan posisi kawinnya di atas. Sementara Merpati betina posisi kawinnya di bawah.

Jika digambarkan Merpati jantan menaiki Merpati betina seperti layaknya naik kuda. Apakah gayanya selalu begitu? Sudah pasti, Merpati jantan paling suka gaya di atas. Sedangkan Merpati cuma menikmati di bawah.

Terkadang merpati betina akan merentangkan sayapnya untuk menjaga keseimbangan. Pasalnya, merpati jantan kalau sudah di atas, kadang sulit dikontrol gerakannya. Hehe.

Baca juga:

Kesimpulan

Demikian tadi cara membedakan Merpati jantan dan betina paling akurat. Kalau masih kurang akurat, Anda bisa melakukan tes DNA. Biasanya tes DNA bisa menggunakan darah dan bulu.

Di Indonesia ada jasa tes DNA burung untuk mengetahui jenis kelamin burung. Namun, tes DNA seperti ini butuh dana dan memakan waktu cukup lama. Sebab, sampel DNA berupa darah dan bulu dikirim ke luar negeri untuk dites laboratorium.

Selain itu, pengiriman sampel tes DNA juga harus menunggu sampel milik orang lain agar biayanya lebih murah. Jadi, dalam seminggu tidak bisa mengirim sampel setiap hari.

Nantinya setelah selesai, hasilnya akan dikirimkan ke Anda melalui email atau WhatsApp. Bisa dibilang tingkat akurasi tes DNA burung seperti ini sudah 99 persen akurat.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.

Artikel ini boleh ditulis ulang tapi tolong dicantumkan sumbernya dari Burungnya.com. Kami sangat mengapresiasi hal tersebut.

Leave a Reply