Cara Menenangkan Kucing Birahi Tanpa Kebiri (flickr.com)Cara Menenangkan Kucing Birahi Tanpa Kebiri (flickr.com)

Burungnya.com – Kucing betina yang belum disterilkan atau dikebiri akan mengalami birahi setiap 3-4 minggu sekali. Ini menandakan bahwa kucing tersebut siap kawin atau siap dikawini.

Biasanya kucing dalam keadaan birahi tinggi akan mengeluarkan suara meong yang unik dan mengeluarkan suara yang keras.

Terkadang dia juga memutar tubuh, memelintir, dan berusaha menarik perhatian atau lari ke arah kucing lain.

Memang sulit untuk menenangkan kucing saat birahi tinggi, dan yang lebih penting, ini bersifat sementara.

Perilaku kucing saat birahi adalah hal yang wajar. Mungkin manusia masih bisa menahan hasrat birahi tersebut, tetapi kalau kucing sepertinya sulit.

Ciri Kucing Birahi

  • Suara berisik sekali.
  • Kucing gampang gelisah.
  • Sering menggesek-gesekkan badan.
  • Guling-guling di lantai.
  • Kucing merespon saat dielus pungguh bawah atau pangkal ekor dengan menaikkan panggulnya dan menggerakkan ekor ke satu sisi.

Cara Menenangkan Kucing Birahi Tanpa Kebiri

Setelah mengetahui ciri-ciri kucing yang sedang birahi, sekarang saatnya untuk mengatasi kucing birahi. Cara ini tergolong mudah dan murah karena tidak perlu kebiri atau sterilisasi.

Namun, yang begitu itu, tidak akan bertahan lama atau cuma sementara saja. Jadi, nanti jangan berharap Anda bisa menghilangkan birahi kucing. Kalau Anda ingin birahi kucing hilang selamanya, jalan satu-satunya cuma sterilisasi atau kebiri.

1. Jauhkan Kucing Jantan dan Betina

Dua kucing jantan dan betina kalau berada dalam satu ruangan atau tempat, pasti mereka akan kawin. Oleh karena itu, jauhkan keduanya dengan cara pisah rumah atau pisang ruangan.

Ingat kucing masih bisa mengeong untuk memanggil kucing lawan jenis. Jadi, jalan terbaik adalah memindahkan salah satu kucing jauh dari rumah Anda.

Misalnya, sementara bawa kucing Anda ke rumah teman atau saudara. Setelah birahi kucing mereda, bawa balik kucing Anda.

2. Kehangatan

Agar kucing tidak terlalu birahi, sebaiknya berikan handuk hangat untuk tempat duduknya atau heat pack. Peralatan heat pack ini bisa dihangatkan di microwave sehingga lebih praktis.

Jika Anda tidak memiliki heat pack, gunakan saja selimut. Yang penting tempat duduk kucing diberi kehangatan, pasti dia akan merasa nyaman.

Cara Menenangkan Kucing Birahi (best-wallpaper.net)
Cara Menenangkan Kucing Birahi (best-wallpaper.net)

3. Catnip untuk Menenangkan Kucing

Beberapa jenis kucing merasa tenang saat diberi catnip. Namun, ini tidak berlaku pada semua kucing. Terkadang ada juga kucing yang tambah agresif ketika diberi catnip.

Pemberian catnip sifatnya sementara. Namun, setidaknya selama 1-2 jam, kucing Anda menjadi lebih tenang.

4. Obat Alami

Sekarang sudah banyak obat alami atau obat herbal untuk menenangkan kucing. Pemberian obat ini bermacam-macam, ada yang dicampur di air minum ada juga yang diteteskan di bulu kucing.

Selain itu, sebagian obat herbal justru disemprotkan ke udara untuk penyegar. Ingat Anda tidak boleh menggunakan obat penenang manusia, karena dosisnya terlalu tinggi.

5. Feliway

Terdapat feliway berbentuk plug-in diffuser. Bentunya seperti obat nyamuk elektrik yang dipasang di stop kontak. Feliway ini cukup manjur karena aromanya bisa sangat menenangkan kucing birahi.

6. Bersihkan Kotak Kotoran

Anda tahu sendiri bahwa kucing birahi gemar kencing sembarangan untuk menandai lokasi. Jika Anda rajin membersihkan kotak kotoran, pasti dia memilih untuk membuang kotoran di kotak tersebut daripada dibuang sembarangan.

7. Main Bersama Kucing

Agar birahi kucing teralihkan, Anda dapat mengajaknya bermain. Namun, ajak main sendiri, jangan bersama kucing lain atau kucing lawan jenis.

Belai dan garuk punggung bawah kucing, nanti tubuhnya akan merasa tenang untuk sementara waktu.

Baca juga:

Kesimpulan

Demikian beberapa cara menenangkan kucing birahi tanpa kebiri atau sterilisasi. Ini sifatnya sementara dan pastinya akan kambuh-kambuhan.

Meski begitu, untuk perlakuan yang sementara ini biasanya memang tanpa efek samping. Sehingga bisa dipastikan metode ini aman 100 persen.

Untuk jangka panjang, Anda bisa melakukan sterilisasi atau kebiri kucing. Sayangnya tindakan tersebut cukup mahal dan cukup menjadi kontroversi karena membuat kucing menjadi mandul.

Ada lagi solusi terakhir, namanya terapi hormon prostaglandin dan estrogen. Terapi ini untuk menghentikan siklus birahi kucing. Namun, tindakan ini mempunyai efek samping, seperti infeksi rahim serta tumor.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.

Leave a Reply