Burungnya.com – Burung Kenari Giboso termasuk burung Kenari impor yang unik. Keunikan burung ini sangat terlihat jelas, terutama di bagian leher. Ya, leher Kenari Giboso sangat panjang sampai kepalanya menunduk ke bawah.
Kenari giboso sendiri adalah salah satu jenis kenari yang berasal dari Spanyol.
Ciri Kenari Giboso
Kenari ini memiliki ciri khas berupa postur tubuh yang sangat membungkuk, hingga kepala bungkuknya berada di bawah garis horisontal. Kenari giboso juga memiliki leher yang panjang dan serviks vertebrata tambahan.
Kenari giboso dikembangkan sebagai kenari postur, bukan kenari suara. Kenari giboso memiliki warna bulu yang bervariasi, mulai dari putih, kuning, oranye, merah, hijau, biru, sampai hitam.
Kawin Silang Kenari Giboso
Kenari giboso bisa dikawinkan dengan kenari lokal atau af untuk menghasilkan keturunan yang disebut F1 Gibo. Kenari giboso termasuk jenis kenari yang langka dan mahal di Indonesia.
Kenari giboso mirip dengan kenari italian gibber. Bahkan Kenari giboso juga mirip dengan kenari belgian fancy yang era lama.
Perlu Anda ketahui bahwa Kenari giboso dikembangkan sejak lama di Spanyol tepatnya tahun 1984. Kenari ini hasil mutasi sehingga punya serviks vertebrata tambahan.
Kenari giboso memang dikembangkan untuk lomba kenari postur tubuh bukan kenari suara kicauan. Namun, konon katanya ada juga Kenari giboso yang gacor.
Lihat juga: 5 Tips Cepat Buat Kenari Gacor dalam 3 Hari
Harga Kenari Giboso
Belum diketahui harga Kenari giboso yang asli, tapi untuk anakannya sudah ada yang menjual di Shopee.
Ya, ada yang jual kenari F1 giboso sepasang dengan harga Rp 2.500.000. Namun, ini kategori F1 yaitu Kenari giboso dikawinkan dengan kenari lokal.
Oh iya, di tahun 2018 harga Kenari giboso spanyol warna kuning bisa mencapai $299 atau sekitar Rp 4,5 jutaan per ekor. Kalau Kenari giboso putih harganya $349 atau Rp 5,3 jutaan.
Kesimpulan
Demikian ciri burung Kenari giboso impor dari Spanyol. Tentu burung asli biasanya sudah dibuat mandul biar tidak bisa dikembangbiakkan di luar negaranya.
Ini untuk menjaga trah dan keturunan agar tetap spesial. Jika Kenari diekspor dalam keadaan subur, tentu burung yang asli akan mudah dikembangbiakkan dan akhirnya harganya akan terjun bebas.
Hal seperti ini pernah terjadi pada kategori burung Lovebird. Dulu burung Lovebird harganya sampai ratusan juta rupiah per ekor, tapi sekarang seperti harga kacang goreng.
Terima kasih telah membaca artikel Burungnya.com. Follow Official Instagram kami @burungnyadotcom. Ubah bahasa artikel sesuai bahasa yang Anda gunakan sehari-hari melalui ikon bendera di bawah.