Ciri Lovebird yang Bukan Tipe Lomba (steemit.com)Ciri Lovebird yang Bukan Tipe Lomba (steemit.com)

Burungnya.com – Banyak kicau mania yang stres memikirkan setingan Lovebird lomba. Lovebird ngekek panjang dan gacor di rumah tapi cuma ngetik atau diam di lomba. Masalah seperti ini seringkali dijumpai oleh kicau mania. Kira-kira yang salah perawatannya atau Lovebird tersebut memang bukan tipe lomba?

Ada kemungkinan Lovebird seperti itu bukan termasuk tipe lomba. Maka tak heran bila Lovebird sering diam atau macet bunyi di lapangan. Lantas Lovebird seperti apa yang bukan termasuk tipe lomba?

Berikut beberapa ciri dan tanda Lovebird Anda bukan tipe lomba:

1. Lovebird kurang fighter atau Lovebird tidak mempunyai mental petarung.

Biasanya Lovebird yang tidak fighter bila ditrek atau ditempel dengan Lovebird lain, maka dia tidak akan mau ngekek atau cuma nyecret saja. Selain itu, Lovebird yang pemalu dan kurang fighter terkadang hanya berputar-putar di dalam kandang.

Apalagi kalau sedang over birahi, Lovebird sering terlihat gigit jeruji, Lovebird nebok, Lovebird ngleper, Lovebird tidak mau anteng di satu titik, Lovebird bertingkah aneh, dan lain-lain.

2.Lovebird jarang ngekek setiap hari.

Lovebird yang jarang ngekek bisa jadi pertanda bahwa Lovebird tersebut bukan termasuk Lovebird tipe lomba. Sebab Lovebird seperti ini malas bunyi dan hobinya cuma makan dan minum.

Lebih baik Lovebird yang tidak ngekek setiap hari dikawinkan saja atau diternak agar bisa menghasilkan anakan yang mempunyai nilai jual.

Penyebab Lovebird malas bunyi biasanya karena salah perawatan atau sudah dari keturunan indukan yang bukan termasuk tipe lomba.

3. Lovebird sudah berusia tua.

Perlu Anda ketahui faktor umur Lovebird sangat mempengaruhi performa Lovebird di lapangan. Mayoritas Lovebird fighter terlihat sejak masih anakan atau Paud. Namun, lama-kelamaan sifat fighter akan berkurang seiring dengan bertambahnya umur Lovebird.

Lovebird yang sudah tua dengan usia diatas 6 tahun napasnya tidak panjang lagi dan fisiknya mulai melemah jadi kurang cocok untuk Lovebird lomba.

4. Lovebird ngekek tapi pendek pendek.

Lovebird yang ngekeknya pendek-pendek bukan termasuk tipe lomba. Pasalnya, Lovebird lomba yang dinilai durasi ngekeknya. Semakin panjang ngekek Lovebird maka poinnya semakin besar dan pastinya akan memenangkan lomba tersebut.

Tak jarang durasi ngekek Lovebird juga mempengaruhi harga jual Lovebird setelah menang lomba. Sebagai contoh, Lovebird Marco yang ngekek panjang 5 menit langsung laku terjual di atas Rp 500 juta.

5. Lovebird sering tidur di gantangan.

Lovebird yang sering tidur menandakan bahwa Lovebird tersebut malas atau mungkin kegemukan (obesitas). Lovebird kurang lincah karena badannya terlalu besar dan jarang olahraga.

Oleh sebab itu, sebaiknya Lovebird dilatih dengan cara olahraga fisik seperti renang di dalam bak atau terbang bolak-balik di kandang umbaran.

Olahraga Lovebird sangat membantu meningkatkan pernapasan, stamina, vokal, dan mental Lovebird. Di samping itu, olahraga juga mampu membakar lemak Lovebird, sehingga Lovebird tidak obesitas.

6. Lovebird mudah stres.

Lovebird yang mudah stres tidak masuk daftar Lovebird tipe lomba. Alasannya, Lovebird seperti ini akan sering tersiksa bila bertemu dengan lawan yang lebih tangguh atau sering terganggu saat di bawa bepergian ke luar kota.

Tipe Lovebird seperti ini lebih nyaman tinggal di rumah yang sepi. Sehingga dia bebas ngekek tanpa dituntut untuk memenangkan kejuaraan.

7. Lovebird yang sakit sakitan.

Lovebird sakit-sakitan tidak cocok diikutkan lomba karena Lovebird tidak akan mau bunyi dan malah berpotensi menularkan penyakit ke Lovebird lain.

Daripada memaksakan ikut lomba, Lovebird yang sakit-sakitan lebih baik dikarantina saja agar cepat sembuh. Justru kalau diikutkan lomba malah memperparah penyakit Lovebird.

8. Lovebird cacat fisik.

Lovebird tipe lomba harus sempurna fisiknya dan tidak mempunyai cacat sedikitpun. Terlebih jika Lovebird ini akan mengikuti lomba Lovebird warna, dapat dipastikan Lovebird harus mempunyai fisik yang sempurna mulai dari ujung kepala sampai ujung kaki.

Misalnya, Lovebird yang cacat fisik karena kakinya patah tentu sangat mengganggu dalam berkicau. Lovebird selalu merasakan sakit, bahkan untuk berkicau pun tak mampu.

9. Lovebird yang ngekek di rumah tapi cuma ngetik di lomba.

Lovebird gacor di rumah tapi cuma diam di lomba menandakan Lovebird ini tidak mempunyai mental petarung. Sebab perawatan atau latihannya sehari-hari dilakukan sendirian tanpa ditrek atau didampingi dengan Lovebird untulan. Alhasil, Lovebird langsung takut saat bertemu dengan Lovebird lain di area lomba.

Alangkah baiknya, latihan Lovebird dilakukan bersama dengan Lovebird lain atau burung lain. Hal ini dapat membantu Lovebird lebih semangat belajar ngekek mengikuti suara masteran Lovebird atau burung lain.

Pastikan pula, sebelum ikut lomba, Lovebird harus punya mental yang bagus. Jangan sampai Lovebird macet bunyi begitu melihat lawan yang tangguh.

Itu tadi beberapa ciri Lovebird yang bukan tipe lomba. Jika Lovebird Anda termasuk dalam tipe tersebut, sebaiknya lakukan perawatan ekstra atau ganti setingan Lovebird yang lain. Pasalnya bisa jadi perawatan yang selama ini Anda lakukan masih salah atau kurang cocok dengan karakter Lovebird. Jadi, Lovebird belum siap ikut lomba.

Lovebird yang belum siap lomba kemungkinan juga mempunyai ciri-ciri seperti di atas. Sehinkagga Anda jangan patah semangat dalam merawat Lovebird. Kalau Anda merawat Lovebird dengan sabar dan tekun pasti Lovebird bakal merasakan usaha yang Anda aku lakukan. Kemudian Lovebird akan memberi balasan dengan cara tampil maksimal di lomba.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain. Terima kasih.

Leave a Reply