Jamu Tradisional Burung Perkutut (shopee.co.id)Jamu Tradisional Burung Perkutut (shopee.co.id)

Burungnya.com – Agar burung Perkutut cepat manggung, Anda bisa memberikan jamu tradisional. Saat ini, banyak suplemen yang bahan-bahannya bisa membahayakan burung. Daripada mengambil risiko lebih besar, lebih baik membuat jamu sendiri untuk Perkutut.

Manfaat jamu Perkutut sudah pasti bisa mempercepat burung manggung dan gacor. Lebih baik membuat jamu sendiri karena Anda tahu bahan yang digunakan sehingga aman. Kalau Anda beli jamu dari orang lain, tentu kandungan jamu dirahasiakan, sehingga Anda tidak tahu jamu tersebut baik untuk burung atau tidak.

Jamu Perkutut agar Cepat Manggung dan Gacor

Terdapat beberapa bahan dari alam yang bisa dipakai untuk membuat jamu tradisional burung Perkutut. Bahan ini bisa didapat secara gratis karena biasanya sudah tersedia di pekarangan atau kebun belakang rumah. Namun, bagi Anda yang tinggal di perkotaan, sebaiknya Anda membeli dulu bahannya di pasar atau super market.

1. Kacang Ijo atau Kacang Hijau

Jamu tradisional untuk Perkutut yang bisa Anda buat yaitu jamu dengan bahan kacang hijau.

Cara Membuat Jamu Kacang Ijo untuk Perkutut

Anda hanya perlu merebus kacang hijau sebanyak 5-7 butir. Selain itu, Anda juga bisa merendam kacang hijau ke dalam air panas. Kemudian diamkan sejenak sampai kacang hijau menjadi lunak. Jika sudah, lalu dinginkan sampai hangat.

Jamu kacang hijau ini sudah bisa diberikan pada burung Perkutut. Berikan jamu secara rutin agar hasilnya optimal.

2. Kencur

Jamu Kencur untuk Perkutut

Selain kacang ijo, jamu tradisional untuk Perkutut juga bisa dibuat dengan bahan kencur. Caranya cukup mudah, ambil kencur dan kupas kulitnya.

Setelah itu, ambil bagian yang ada di dalamnya dan dipotong sebesar kacang hijau. Potongan kencur tersebut bisa diberikan pada Perkutut sebanyak 2-3 biji setiap 3-7 hari sekali.

Minuman Kencur untuk Perkutut

Anda juga bisa mengolah kencur dengan menjadikannya sebagai minuman. Cara ini bisa Anda pilih apabila Perkutut tak mau memakan kencur.

Untuk membuat minuman jamu kencur, kupas kulit kencur terlebih dahulu. Kemudian rebuslah kencur dalam air sampai mendidih.

Selanjutnya, saring air kencur dan dinginkan. Apabila airnya sudah dingin, Anda bisa langsung memberikan jamu tersebut pada Perkutut.

Jangan ragu untuk memberikan jamu kencur pada Perkutut. Hal ini dikarenakan kencur menyimpan banyak manfaat yang berkhasiat bagi semua jenis burung, termasuk Perkutut.

Manfaat Jamu Kencur

  • Menyehatkan burung Perkutut.
  • Menghilangkan dahak burung.
  • Mengatasi radang tenggorokan.
  • Menguatkan pita suara.
  • Menguatkan napas burung.
  • Membuat burung Perkutut manggung.

3. Undur-Undur

Tahukah Anda, undur-undur juga bisa dijadikan sebagai jamu tradisional untuk Perkutut.

Cara Memberikan Undur-Undur untuk Perkutut

Siapkan 2-3 ekor undur-undur yang sudah dewasa. Berikan undur-undur dalam cepuk atau dilolohkan langsung.

Untuk mendapatkannya, Anda bisa temukan di tanah maupun tempat yang berpasir.

4. Ketan Hitam

Bahan alami lain untuk membuat jamu tradisional Perkutut yaitu ketan hitam. Dalam meraciknya, campur ketan hitam dengan milet putih, jewawut, daun saga, daun katuk, dan gabah.

Dengan memberikan jamu tradisional ketan hitam, maka burung Perkutut akan mendapatkan banyak manfaatnya.

Manfaat Ketan Hitam untuk Perkutut

  • Menyehatkan burung.
  • Merangsang Perkutut agar lebih rajin bunyi.
  • Meningkatkan kekuatan saat bunyi.
  • Meningkatkan birahi.
  • Menjaga kesuburan indukan burung.

5. Bawang Putih

Jamu tradisional untuk Perkutut juga bisa dibuat dengan memanfaatkan bawang putih. Bawang putih ini nantinya dipadukan dengan bahan alami lain, seperti canary seed, kuning telur, jahe, gabah, madu, kencur, ketan hitam, lada putih, milet, jewawut, dan garam.

Cara Membuat Jamu Bawang Putih untuk Perkutut

  1. Untuk membuatnya, haluskan garam, jahe, lada putih, kencur, dan bawang putih.
  2. Kemudian kocok kuning telur sampai mengembang.
  3. Tambahkan madu dan aduk lagi sampai merata.
  4. Lalu, masukkan bumbu yang sudah dihaluskan.
  5. Bersihkan canary seed, ketan hitam, milet, gabah, dan jewawut.
  6. Buang yang tampak mengambang dan tiriskan.
  7. Jika sudah, jemur bahan tersebut sampai kering.
  8. Apabila sudah mengering, maka bahan ini bisa dicampur dengan kocokan telur.
  9. Setelah itu, adonan digoreng tanpa minyak selama 2 menit.
  10. Angkat dan dinginkan bahan jamu.
  11. Berikan jamu pada Perkutut secara rutin agar rajin manggung.

6. Beras

Beras yang kita masak menjadi nasi setiap harinya ternyata juga bermanfaat untuk burung Perkutut. Hal ini dikarenakan beras bisa diolah menjadi jamu.

Cara Membuat Beras Jadi Jamu Perkutut

Untuk membuatnya, pertama cuci atau rendam beras ke dalam air. Lalu, air cucian beras ini bisa dicampur dengan daun sirih.

Sebelum menambahkan daun sirih, tumbuk daun sirih sampai halus terlebih dahulu.

Jika sudah jadi, berikan jamu ke Perkutut. Jamu ini berkhasiat dalam mengatasi kutu yang biasanya ada pada bulu Perkutut. Kalau kutu sudah hilang, maka burung Perkutut akan rajin bunyi dan manggung.

7. Merica

Bumbu dapur bernama merica ini bisa digunakan untuk merawat burung Perkutut kesayangan. Namun, Anda jangan asal dalam memberikannya. Pasalnya, jumlah takaran pemberian merica harus disesuaikan dengan umur Perkutut.

Takaran Pemberian Merica sesuai Umur Perkutut

  • Untuk Perkutut dengan umur 1-3 bulan, berikan 1 merica setiap 2 hari sekali.
  • Lalu untuk Perkutut dengan umur 3-7 bulan, berikan 2-3 merica setiap 3 hari sekali.
  • Sementara untuk Perkutut yang umurnya 7 bulan ke atas (dewasa), takarannya bisa 5 merica setiap seminggu sekali.

Manfaat Merica untuk Perkutut

  • Mempercepat Perkutut manggung.
  • Meningkatkan stamina.
  • Menjaga sistem kekebalan tubuh.
  • Melancarkan peredaran darah.
  • Menghangatkan badan.
  • Meningkatkan metabolisme tubuh.
  • Meningkatkan birahi agar cepat kawin.
Jamu Burung Perkutut Agar Cepat Manggung dan Gacor (google.com)
Jamu Burung Perkutut Agar Cepat Manggung dan Gacor (google.com)

Tips Memberikan Jamu pada Perkutut

1. Perkutut Dimandikan

Pertama mandikan burung Perkutut sebelum diberi jamu tradisional. Dalam memandikannya, pastikan Anda membersihkan burung secara detail, dari ujung kepala sampai ke kakinya. Dengan demikian, jamu tradisional untuk burung Perkutut bisa memberikan hasil yang optimal.

2. Burung Perkutut Diteduhkan

Setelah itu, Anda bisa meneduhkan kandang burung Perkutut atau diangin-anginkan sampai bulunya kering.

3. Jemur Perkutut

Jika sudah, Anda bisa menjemur burung Perkutut selama 2-3 jam. Namun pastikan panasnya tak terlalu terik agar Perkutut tidak mengalami dehidrasi.

4. Berikan Air Minum

Untuk perawatan pasca diberi jamu, Anda bisa memberikan air minum pada Perkutut. Berikan air dengan selang waktu 2-3 jam dari waktu pemberian jamu.

Jeda pemberian air minum ini bertujuan agar jamu bisa dicerna secara baik oleh burung.

Apabila Anda langsung memberinya air minum, burung Perkutut biasanya akan langsung memuntahkan jamu yang baru saja diminumnya.

Alhasil, jamu tradisional tersebut tak bisa memberikan manfaat sebagaimana yang Anda harapkan.

5. Tambahkan Minyak Ikan

Dalam memberikan jamu tradisional, Anda juga disarankan untuk menambahkan minyak ikan setidaknya sebulan sekali.

Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menjaga keindahan bulu Perkutut. Bulunya akan terlihat berkilau dan warnanya jelas.

Hanya saja, penambahan minyak ikan jangan bersamaan dengan pemberian jamu. Anda bisa memberinya minyak ikan apabila bukan jadwalnya untuk minum jamu. Dengan begitu, Perkutut cepat manggung dan kesehatannya tetap terjaga secara baik.

Baca juga:

Kesimpulan

Demikian beberapa jamu tradisional burung Perkutut agar cepat manggung dan gacor. Pemberian jamu ini harus benar karena setiap jenis jamu memiliki cara pemberian yang berbeda-beda.

Kalau pemberian jamu tradisional ini bisa rutin dan benar, pasti burung Perkutut Anda akan gacor dan rajin manggung setiap hari. Namun, bila pemberian jamu asal-asalan, maka efeknya tidak akan terlihat.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.

Leave a Reply