5 Jenis Murai Batu Ekor Hitam yang Bagus

Burungnya.com – Banyak yang belum tahu, jenis Murai Batu ekor hitam yang bagus bisa ditemukan di Sumatera. Soalnya penyebaran burung ini mayoritas dari sana.

Burung Murai Batu ekor hitam atau Black Tailed shama memang banyak ditemukan di Pulau Nias dan Aceh. Penyebaran burung ini juga sampai ke Lampung dan Pulau Mentawai Sumatera Barat.

Nah, jenis Murai Batu ekor hitam ini banyak dicari pecinta burung. Entah karena bulu ekornya yang elegan, tapi yang pasti Murai Batu ekor hitam memang menakjubkan.

Coba pelihara burung ini satu saja di rumah, pasti langsung menarik perhatian para tetangga. Sebab, warna cokelat keemasan digabung dengan ekor hitam pasti tampak menawan.

Baca juga: 18 Jenis Burung Murai Batu Terpopuler di Indonesia dan Mancanegara

Jenis Murai Batu Ekor Hitam

1. Burung Murai Batu Sinabang atau Simeulue Aceh

Jenis Murai Batu ekor hitam ini ada di Pulau Simeulue, tepatnya di daerah Sinabang, provinsi Aceh.

Ciri khas yang dimiliki Murai ini yaitu mempunyai postur tubuh yang mungil, panjang ekornya hanya berukuran 10 cm sampai dengan 13 cm saja.

2. Burung Murai Batu Nias

Burung Murai Batu Nias (kicaumania373.wordpress.com)
Burung Murai Batu Nias (kicaumania373.wordpress.com)

Jenis Murai Batu ekor hitam salah satunya Murai Nias. Burung ini berasal dari Pulau Nias Sumatera Utara.

Jenis Murai Batu Nias biasa dipanggil Totohua. Burung ini sangat pintar sehingga mudah merekam suara burung lain.

Suara yang dikeluarkan Murai Batu Nias sangat keras dan melengking. Panjang ekor 20 cm – 25 cm. Ekor murai ini warna hitam, berjumlah 6 pasang.

3. Burung Murai Batu Mentawai

Jenis Murai Batu mentawai juga memiliki ekor warna hitam. Burung ini mirip dengan Murai Batu Nias.

Panjang ekor Murai Batu Nias yaitu 13 cm – 15 cm. Ekor burung ini terbilang pendek tapi bisa juga panjang.

Normalnya, Murai batu Mentawai bisa mempunyai ekor sepanjang 20 cm – 25 cm.

Bila ingin berjumpa dengan burung ini Anda bisa pergi ke Pulau Pagai. Pulau ini mempunyai empat gugusan dari kepulauan Mentawai.

Tak heran burung ini mempunyai panggilan Muria Batu Mentawai atau Murai Batu Pagai.

Baca juga: Jenis Murai Batu Golden Shama Unik dan Langka

4. Burung Murai Batu Lampuyang

Burung Murai Batu Lampuyang masuk salah satu jenis Murai Batu ekor hitam yang bagus. Anda bisa memelihara burung ini dan menemuinya di Pulau Breueh Aceh.

Murai ini tapi lebih sering dipanggil Murai Batu Lampuyang. Burung Murai Batu Lampuyang memiliki ekor 6 pasang dan panjang ekor 18 cm – 22 cm.

Burung ini bagian ekornya yang hitam berjumlah 3 ekor. Namun yang warna hitam hanya 3 helai saja. Sementara yang warna putih juga 3 helai.

Cara Membuat Murai Batu Cepat Gacor
Cara Membuat Murai Batu Cepat Gacor

5. Burung Murai Batu Lasia

Jenis Murai Batu Lasia berada di Pulau Lasia dekat dengan Pulau Simeulue di bagian tenggara.

Burung ini posturnya besar, bahkan Anda lebih besar dari burung Murai Batu Simeulue.

Bagian ekor Murai Batu Lasia hitam pekat, tapi ada corak putih di bagian tengah ekornya.

Panjang ekor Murai Batu ini panjangnya 14 cm – 16 cm. Namun, karena postur tubuhnya besar, jadi berpotensi lebih panjang lagi ekornya.

Cara Merawat Jenis Murai Batu Ekor Hitam

Apakah perawatan Murai Batu ekor hitam sama dengan Murai Batu yang lain? Untuk masalah perawatan sudah pasti sama saja.

Bahkan Anda tidak perlu mengecat ekor Murai Batu dengan warna hitam. Sebab, sejak lahir burung ini ekornya sudah hitam pekat.

Burung Murai Batu ekor hitam bisa dirawat secara sederhana. Contoh perawatannya sebagai berikut.

Murai Batu dikeluarkan untuk pengembunan pada pagi hari setelah solat Subuh.

Burung kemudian dimandikan bila matahari sudah terbit. Pastikan sinar matahari sudah cukup terik, sekitar jam 06.00.

Kemudian bersihkan kandang Murai, buang kotoran, dan ganti makanan dan minuman.

Setelah itu Anda bisa menjemur burung di bawah sinar matahari secara langsung. Ingat penjemuran tidak perlu terlalu lama.

Maksimal penjemuran sekitar 1 jam sudah cukup. Nanti bila terlalu menjemur burung, bulunya menjadi kusam dan berjatuhan.

Makanan Murai Batu Biar Cepat Gacor (youtube.com)
Makanan Murai Batu Biar Cepat Gacor (youtube.com)

Berikan makanan tambahan berupa jangkrik dan ulat hongkong. Kalau mau yang bagus, berikan kroto satu sendok teh sehari.

Baca juga: 10 Jenis Makanan Murai Batu Trotol dan Cara Merawat

Burung kemudian bisa dimasukkan ke teras atau dimaster. Saran kami burung dimaster saja sampai siang.

Suara masteran Murai Batu banyak sekali. Anda bisa mencari suara masteran dari YouTube.

Putar suara masteran sampai siang saja. Lalu biar Murai Batu istirahat sampai sore.

Sore hari burung diangin-anginkan biar menikmati udara segar dan merasakan hangatnya senja.

Burung Murai Batu ekor hitam kemudian dimasukkan ke dalam rumah dan dikerodong.

Kesimpulan

Demikian jenis murai Batu ekor hitam yang bagus. Apakah Murai batu ekor hitam kualitasnya selalu bagus di lapangan?

Tentu saja ekor hitam tidak menjamin bahwa burung tersebut bersuara bagus. Namun, dari fisik yang bagus kita akan menjadi lebih semangat merawatnya.

Burung kemudian dirawat dengan baik sampai akhirnya Murai Batu jadi gacor.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.