Mencari burung di hutan bertemu Harimau Sumatera (mongabay.co.id)Mencari burung di hutan bertemu Harimau Sumatera (mongabay.co.id)

Burungnya.com – Untuk mendapatkan burung berkualitas, biasanya masyarakat menangkap burung di hutan. Burung dijerat dengan jebakan kemudian dijual ke pasar atau diternak. Dalam mencari burung di hutan memang cukup mudah, tapi sayang dua pria ini malah bertemu dengan Harimau Sumatera.

Ya, karena tak butuh modal besar, banyak kalangan kicau mania yang menangkap burung langsung di hutan. Namun, perlu diingat, hutan juga merupakan habitat hewan-hewan buas seperti Harimau. Jadi, kesempatan untuk bertemu Harimau di hutan juga semakin besar.

Bertemu Harimau saat mencari burung

Dua pria ini contohnya. Riki Prawiraatmaja (30), warga Kelurahan Pasar Muara Aman, dan Roby Sandra (35), warga Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Lebong Utara, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu bertemu Harimau Sumatera saat sedang mencari burung di hutan.

Baca juga: Cara Menangkap Burung yang Lepas Dari Sangkar Sesuai Jenis Burung

Keduanya mencari burung di sekitar kawasan obyek wisata Air Putih, Kecamatan Pinang Belapis, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu. Mereka tak menyadari kalau di depannya ada Harimau. Bahkan, jarak antara dua pria tadi dengan Harimau Sumatera hanya 3 meter saja.

Harimau pergi karena kelelahan

Riki dan Roby sampai tak bisa berlari. Mereka hanya terduduk ketakutan sambil menatap satu sama lain. Harimau Sumatera juga melihat mereka. Namun, anehnya Harimau tersebut justru menjauh dan meninggalkan Riki dan Roby.

Harimau Sumatera terlihat tak berdaya dan pergi dengan tertatih-tatih. Kemungkinan, Harimau tersebut sedang sakit.

“Kami hanya terduduk ketakutan, harimau melihat kami, tetapi ia pergi menjauh dengan tertatih-tatih. Saya menduga harimau itu sakit,” sebut Riki.

Baca juga: Akibat Penangkapan Liar, Burung Kacer di Aceh Jadi Langka

Kemunculan Harimau begitu mendadak

Lalu, bagaimana Riki dan Roby bisa bertemu Harimau Sumatera? Awalnya, mereka cuma fokus pada burung yang hinggap di dahan pohon. Mereka lihat ke atas terus, tanpa melihat ke bawah.

Namun, saat leher sudah lelah, mereka akhirnya menunduk dan menggerak-gerakkan lehernya. Nah, saat itulah Harimau Sumatera tiba-tiba sudah berdiri di depannya.

“Saat itu kami menjerat burung di hutan. Mata kami fokus ke atas melihat ke dedaunan dan ranting pohon. Namun, karena capek, leher saya ganti lihat ke bawah. Nah, saat itulah saya lihat ada seekor Harimau Sumatera,” ujar Riki.

Tubuh Harimau sebesar anak sapi

Ukuran tubuh Harimau tidak terlalu besar, yakni sebesar anak sapi. Bahkan, keduanya justru beranggapan bahwa Harimau tersebut terlihat kurus dan letih. Hal ini karena perawakan Harimau tidak terlalu garang dan berjalan tertatih-tatih.

Riki merekam Harimau

Untuk membuktikkan ceritanya, Riki sempat merekam video Harimau Sumatera yang tubuhnya terlihat kurus dan berjalan tertatih-tatih.

Setelah merekam video, Riki langsung menelepon temannya di desa untuk menjemput mereka. Saat itu, Riki dan Roby tak berani pulang karena jalan pulang mereka sama seperti jalur yang digunakan Harimau.

“Kami telepon kawan dari desa untuk menjemput kami. Setelah mereka datang, barulah kami berani pulang. Kami tidak berani pulang karena jalan pulang kami merupakan jalan yang digunakan harimau saat menghilang,” ujarnya, seperti yang disadur dari Kompas.com (14/1/2018).

Baca juga: 20 Jenis Burung Langka di Indonesia Lengkap dengan Gambar

Terakhir, setelah Riki menceritakan pengalaman menyeramkan saat mencari burung di hutan, dia berharap supaya instansi berwenang bisa mengevakuasi Harimau tersebut. Soalnya, Harimau Sumatera tadi terlihat sakit, takutnya kalau dibiarkan malah mati dan menjadi sasaran empuk para pemburu.

Semoga pengalaman Riki dan Roby saat menangkap burung di hutan bisa dijadikan pelajaran. Hutan bukan tempat sembarangan, di sana cukup berbahaya untuk masyarakat. Oleh karena itu, daripada memikat burung di hutan, lebih baik beli burung di pasar atau teman, kemudian diternak agar populasinya meningkat.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa like dan share ke teman-teman kalian. Terima kasih.

Leave a Reply