Kucing Makan dan Mengunyah Plastik, Bahaya atau Tidak?

Burungnya.com – Pernah lihat kucing yang hobinya mengunyah plastik? Jika iya Anda harus waspada karena tingkah laku kucing seperti ini terbilang aneh. Bagaimana tidak aneh, soalnya kucing makan dan mengunyah plastik bukan hal yang lumrah.

Tapi mengapa kucing melakukan hal tersebut? Tidak hanya kucing dewasa, terkadang kucing kitten atau anak kucing juga melakukannya.

Kebiasaan kucing mengunyah plastik ini sering disebut pica. Jadi kebiasaan ini membuat kucing makan atau mengunyah benda-benda yang tidak termasuk makanan.

Baca juga:

Penyebab Kucing Makan dan Mengunyah Plastik

Bagi yang penasaran, kami akan menunjukkan alasan kucing mengunyah plastik atau makan plastik.

  • Kucing stres
  • Kurang nutrisi
  • Terkena penyakit
  • Gangguan obsesif-kompulsif
  • Insting predator
  • Mencium aroma makanan di plastik
  • Kucing ingin tahu
  • Kucing menganggap plastik tampak menarik
  • Kucing merasa cemas dan lega setelah menggigit barang
  • Penyakit tumor otak
  • Plastik bergerak dikira mangsa sehingga dikejar dan dimakan

Akibat Kucing Menelan Plastik

Kucing Mengunyah Plastik Bahaya atau Tidak
Kucing Mengunyah Plastik Bahaya atau Tidak

Sesuatu yang tidak baik, pasti dampaknya juga tidak baik. Kucing yang menelan plastik pasti berdampak buruk pada pencernaan. Sehingga nanti akan terjadi penyakit yang berkaitan dengan sistem pencernaan.

  • Sering buang air besar
  • Diare
  • Air liur bercucuran
  • Muntah
  • Tidak nafsu makan
  • Lesu dan lemas
  • Anoreksia
  • Perilaku aneh dan berubah-ubah
  • Sakit perut

Anda mungkin tidak tahu apakah kucing sudah makan plastik atau belum. Nah, untuk mengetahuinya, pertama lihat dulu bekas sobekan plastik.

Apakah ada robek plastik yang hilang. Bila potongan plastik hilang, berarti ada kemungkinan sudah dimakan kucing.

Sekarang lihat perilaku kucing. Apakah kucing merasa kesakitan atau ada sesuatu yang aneh.

Bila hal tersebut terjadi, Anda bisa melakukan tindakan awal terlebih dahulu.

Ini yang Harus Dilakukan Saat Kucing Menelan Plastik

Kucing Mengunyah Plastik dan Makan Plastik
Kucing Mengunyah Plastik dan Makan Plastik

1. Tunggu Beberapa Jam

Apabila kucing sudah menelan plastik, tunggu 10-24 jam agar plastik keluar sendiri lewat kotoran. Namun, terkadang hal seperti ini bisa memakan waktu sampai 4 hari.

2. Periksa Kotoran Kucing

Setelah itu, lanjut periksa kotoran kucing satu persatu. Buka kotoran kucing dan cari apakah ada plastiknya atau tidak.

3. Bawa ke Dokter

Segera bawa ke dokter bila plastik tidak keluar dari kotoran. Ada kemungkinan plastik tersangkut di saluran pencernaan.

Nanti takutnya plastik tersebut bisa melukai dinding usus atau lambung sehingga membuat luka dan infeksi.

4. Kucing Makan Tali atau Karet

Saat kucing makan tali atau karet, sebaiknya segera bawa ke dokter hewan. Jika memang kondisinya tali masih tergantung di mulut atau anus, sebaiknya jangan ditarik.

Alasannya karena ada kemungkinan ujung tali yang lain sudah masuk ke pencernaan. Sehingga kalau tali di tarik, takutnya organ dalam ikut terkoyak.

Cara Mencegah Kucing Makan Plastik

1. Menjaga Kucing Setiap Waktu

Bila Anda ada waktu luang, segera temani kucing untuk bermain-main. Jika Anda sedang tidak memiliki waktu luang, masukkan kucing ke dalam kandang.

2. Jauhkan Kucing dari Bungkus Plastik

Area tempat bermain kucing harus bersih dari plastik. Jangan sampai kucing memakan sesuatu yang membuatnya tertarik.

3. Kucing Dilatih Membedakan Makanan

Kucing harus dilatih dan mengetahui mana makanannya atau benda-benda lain. Dengan begitu, kucing akan makan khusus makanan kucing saja.

Sementara plastik tidak akan dimakan sama sekali. Kucing juga tidak akan makan tali, mainan, hingga karet.

Kesimpulan

Demikian yang akan terjadi bila kucing makan dan mengunyah plastik. Tentang hal tersebut bahaya atau tidak, Anda pastinya mengetahui bila plastik sulit sekali membusuk.

Bayangkan kalau plastik berada cukup lama dalam perut atau pencernaan, tentu akan membahayakan kesehatan kucing.

Mungkin kucing jadi sering sakit perut dan muntah-muntah. Kotoran tidak beraturan hingga diare.

Daripada hal tersebut terjadi, lebih baik segera bawa kucing ke dokter hewan.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.

Leave a Comment