Beda Jalak Suren Jawa dan Jalak Suren Sumatera (wikimedia.org)Beda Jalak Suren Jawa dan Jalak Suren Sumatera (wikimedia.org)

Burungnya.com – Sebenarnya jenis Jalak Suren cukup banyak di Indonesia, di antaranya Jalak Suren Jawa atau Jalak Suren Lokal, Jalak Suren Borneo (Kalimantan) atau Jalak Suren Malaysia, dan Jalak Suren Sumatera. Namun, Jalak yang paling populer biasanya Jalak Suren Jawa dan Jalak Suren Sumatera.

Sayangnya, masih sedikit kicau mania yang mengetahui perbedaan Jalak Suren Jawa dengan Sumatera. Padahal, ciri-ciri fisik dari dua jenis Jalak Uret tersebut cukup mudah dibedakan satu sama lain, seperti yang disampaikan oleh JalakSuren.net (17/7/2017).

Perbedaan Jalak Suren Jawa dan Sumatera

Ciri-ciri Fisik Jalak Suren Jawa

Ciri-ciri Jalak Suren Jawa (wikimedia.org)
Ciri-ciri Jalak Suren Jawa (wikimedia.org)
  1. Bulu bagian kepala Jalak Suren Jawa berwarna hitam tanpa bercak putih.
  2. Paruh Jalak Suren Jawa terdapat corak putih seperti gading tapi tidak ada warna oranye di bagian pangkal paruh.
  3. Panjang tubuh Jalak Suren Jawa relatif sedang, yakni 20-24 cm.
  4. Jalak Suren Jawa jantan mempunyai warna punggung serta leher hitam mengilap.
  5. Warna putih pada burung Jalak Suren Jawa terlihat lebih bersih.
  6. Jalak Suren Jawa memiliki anus berwarna biru gelap. Saat masih trotol, warna birunya kurang kelihatan.
  7. Suara Jalak Suren Jawa lebih bervariasi karena banyak isian dari suara masteran.

Ciri-ciri Fisik Jalak Suren Sumatera

Ciri-ciri Jalak Suren Sumatera (hbw.com)
Ciri-ciri Jalak Suren Sumatera (hbw.com)
  1. Jalak Suren Sumatera mempunyai bercak putih di bagian kepalanya.
  2. Pangkal paruh Jalak Suren Sumatera terdapat warna oranye atau warna merah.
  3. Jenis suara Jalak Suren Sumatera ngerol panjang.

Itu tadi beberapa perbedaan ciri fisik Jalak Suren Jawa dan Jalak Suren Sumatera. Jalak Suren dikenal mempunyai suara yang kasar dan keras. Maka tak heran, suara Jalak Suren sering dijadikan masteran burung fighter.

Tak hanya kelebihan di sektor suara saja, burung Jalak Suren juga mempunyai kecerdasaan yang tinggi sehingga lebih mudah memahami suara masteran dan mudah dijinakkan. Banyak kicau mania yang mampu menjinakkan Jalak Suren dan mau menuruti keinginan pemiliknya.

Bahkan, terdapat beberapa jenis Jalak yang bisa berbicara seperti manusia. Jadi, ketika kita bicara, maka burung Jalak akan mendengarkan kemudian belajar menirukan suara manusia.

Lebih hebat lagi, ada seorang anak yang bisa berteman dengan burung Jalak. Saking seringnya beraktivitas bersama dengan burung Jalak, akhirnya burung tersebut jadi jinak. Mulai dari mandi, makan, dan main bersama dengan burung Jalak.

Setelah dekat, saat anak tersebut dijahati orang lain, maka burung Jalak tadi mencoba melindunginya dengan menyerang orang yang berniat jahat.

Tentu tidak semua jenis burung bisa melakukannya. Oleh karena itu, burung Jalak sering dijadikan burung peliharaan keluarga di rumah. Kalau sudah terlatih, burung Jalak juga bisa dijadikan penjaga rumah agar terhindar dari maling dan berbagai tindak kejahatan.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain. Terima kasih.

Leave a Reply