Burungnya.com – Beberapa waktu lalu, kami pernah membuat tips memaster burung agar cepat masuk. Pada tips tersebut intinya burung dikondisikan dalam keadaan istirahat atau tenang dulu. Kemudian burung dimaster dengan suara burung asli atau masteran MP3.
Namun, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Di zaman serba digital seperti sekarang, Anda bisa memaster burung langsung dari ponsel. Sekarang audio suara masteran sudah hampir sama persis dengan suara burung aslinya.
Jadi, Anda tidak perlu keluar uang banyak untuk membeli burung masteran. Anda juga tidak perlu meluangkan waktu untuk merawat burung masteran. Sebab, risiko merawat burung gacor masteran memang lebih berat.
Pertama, Anda butuh waktu lebih banyak. Kedua Anda keluar uang untuk beli pakan EF setiap hari. Ketiga, kalau burung masteran macet bunyi, burung yang lain tidak bisa mendapatan pelajaran masteran suara lagi.
1. Memaster Burung dengan Aplikasi Alarm di Ponsel
Alangkah lebih efektif dan hemat bila Anda memaster burung dengan suara masteran MP3 dan aplikasi alarm. Mengapa menggunakan aplikasi alarm?
Ternyata alarm di ponsel bisa dipakai untuk memaster burung. Bahkan, pemutaran suaranya bisa dilakukan otomatis dan sesuai waktu yang Anda inginkan.
Kebanyakan ponsel atau HP sudah memiliki aplikasi alarm. Nah, manfaatkan aplikasi tersebut untuk memutar suara masteran burung secara otomatis. Ingat, nada alarm diubah dulu ke suara masteran burung.
2. Waktu Memaster Burung yang Tepat
Burung bisa dimaster saat dia sedang istirahat, misalnya siang hari dan malam hari. Jadi, putar suara masteran MP3 antara jam 13.00 – 16.00. Kalau malam hari, putar suara masteran jam 22.00 – 05.00.
Berarti alarm HP diatur bunyi pada jam-jam tersebut. Misalnya, alarm diatur untuk bunyi otomatis pada jam 13.00. Nanti jeda 1 jam bunyi lagi di jam 14.00.
Begitu terus sampai selesai di jam 16.00. Dengan begitu, burung mendapatkan pelajaran suara masteran 3 kali dari pukul 13.00 – 16.00 dengan jeda 1 jam.
Kalau malam juga sama, nyalakan alarm sekitar jam 22.00 dengan jeda 1 jam dan berhenti di jam 05.00. Berarti Anda harus membuat jadwal daftar alarm setiap 1 jam sekali.
3. Jenis Suara Masteran
Untuk jenis burung yang digunakan masteran, tergantung burungnya sendiri. Kami sarankan, untuk awal-awal atau burung muda bisa dimaster dengan satu jenis suara burung.
Bila burung sudah menguasainya, baru ditambah satu jenis burung lagi. Maksimal, burung bisa dimaster dengan 3-5 jenis suara sekaligus. Namun, kalau pertama-tama bisa pakai 1 jenis suara burung.
4. Volume Nada Alarm
Untuk memaster burung, sebaiknya atur volume pelan saja. Saat siang hari, volume bisa diatur sekitar 40-50 persen. Kalau malam hari suaranya harus lebih pelan karena burung sedang tidur. Volume suara masteran malam hari bisa 30 persen saja.
Jarak sumber suara dan burung harus berjauhan. Tapi pastikan burung tetap bisa mendengar suara dengan baik. Jangan lupa burung dikerodong full agar dia tidak kepo dengan sumber suara.
5. Tipe Ponsel untuk Memaster Burung
Saran kami gunakan ponsel, smartphone atau HP yang jarang digunakan. Misalnya, Anda memiliki dua ponsel, maka satu ponsel yang jarang dipakai dimanfaatkan untuk memutar suara masteran burung.
HP jadul yang tidak ada koneksi internet juga bisa. Namun, pastikan HP tersebut bisa dikirimi audio suara masteran. Yang paling ideal, Anda bisa menggunakan smartphone Android jadul. Kembalikan ke pengaturan pabrik, sehingga memori terasa lega dan ringan.
Oh iya, sebisa mungkin burung tidak melihat ponsel Anda. Dengan begitu, dia akan mengira bahwa suara burung masteran adalah burung asli yang gacor.
Baca juga:
- 5 Aplikasi Burung Ciblek Untuk Masteran Burung Lomba
- 18 Jenis Burung Masteran Murai Batu yang Bagus
- Tips Memaster Burung yang Benar Agar Cepat Masuk
- Cara Memaster Burung Mengikuti Suara dan Gaya Bertarung
- 5 Kesalahan Kicau Mania Pemula saat Memaster Burung
Kesimpulan
Demikian tips memaster burung dengan aplikasi alarm di ponsel. Fitur alarm sudah menjadi fitur wajib di sebuah ponsel. Pastinya Anda bisa dengan mudah mempraktekkan tips ini di rumah.
Namun, kemungkinan ponsel yang baterainya rusak akan mengalami masalah. Sebab, sewaktu-waktu baterai bisa habis. Sehingga burung tidak mendapat masteran yang sempurna.
Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.