Tips Ternak Burung Kenari (reddit.com)Tips Ternak Burung Kenari (reddit.com)

Burungnya.com – Ternyata ternak burung Kenari mudah sekali. Banyak orang mencoba membuat penangkaran Kenari dan langsung berhasil. Ini membuktikan ternak Kenari sangat mudah. Dengan belajar sedikit saja, Anda sudah bisa langsung mencobanya di rumah.

Ya, tidak ada yang sulit dalam beternak burung Kenari. Hal ini yang menjadi alasan mengapa populasi burung Kenari sangat banyak di Indonesia. Padahal, burung ini bukan asli Indonesia.

Soalnya ternak burung ini mudah. Ibarat kata, Anda cuma butuh Kenari jantan dan betina, kemudian dikawinkan, bertelur, dan menetas. Sesimpel itu proses peternakan burung Kenari. Sekarang mari memahami beberapa tips ternak burung Kenari.

Cara Ternak Burung Kenari dari Penjodohan sampai Menetas (flickr.com)
Cara Ternak Burung Kenari dari Penjodohan sampai Menetas (flickr.com)

Perbedaan Kenari Jantan dan Betina

Anda ingin mulai ternak Kenari, maka Anda harus mengetahui cara membedakan Kenari jantan dan betina. Bagi pemula, coba pahami cara menentukan kelamin Kenari jantan dan betina berikut:

1. Suara Kenari

Burung Kenari jantan yang berumur kurang lebih 1 bulan, biasanya akan terus berkicau. Sementara Kenari betina lebih banyak diam.

2. Bentuk Tubuh

Kenari jantan secara kasat mata bentuknya lebih langsing dan ramping dengan bentuk tubuh memanjang. Sedangkan Kenari betina biasanya bentuknya bulat atau bundet.

3. Telur

Bentuk dari telur Kenari jantan umumnya lonjong atau oval sedangkan Kenari betina mempunyai bentuk agak bulat.

Umur Kenari yang Siap Ternak

Saat ternak burung Kenari, Anda perlu memperhatikan umur ideal Kenari untuk diternakkan. Kami sarankan untuk memilih Kenari siap ternak yang umurnya tidak terlampau tua dan terlalu muda.

Ya, usia paling ideal ternak Kenari adalah 6 bulan untuk burung Kenari betina dan umur 8 bulan untuk Kenari jantan. Kalau Kenari Yorkshire siap ternak minimal umur 1 tahun, karena jenis Kenari ini lebih lama dalam mencapai birahi.

Kandang dan Peralatan Ternak Kenari

Kebanyakan dari para peternak kurang memperhatikan hal-hal yang dianggap sepele, tetapi sangat mempengaruhi kualitas dari kesehatan dan suara Kenari.

Contoh kesalahan sepele yang sering dilakukan oleh peternak yaitu penempatan posisi kandang Kenari. Penempatan posisi kandang Kenari yang ideal tidak menempel pada dinding serta sangkar kanan dan kiri jangan lupa ditutup.

Tempatkan sangkar Kenari di lokasi yang tidak terjangkau oleh hewan penganggu semacam serangga, semut, cicak, tikus, kecoa, ular, dan hewan pemangsa lain.

Anda bisa menggunakan kapur barus serangga atau biasa disebut kapur ajaib di sekeliling sangkar Kenari. Apabila Anda menggunakan kandang besar, sebaiknya olesi oli pada kaki kandangnya. Selain itu, gunakan sangkar berbahan besi atau aluminium agar kuat.

Tips Penjodohan Kenari Jantan dan Betina

Proses penjodohan Kenari dengan cara menempatkan Kenari jantan dan betina pada dua sangkar yang berbeda serta diletakkan pada posisi yang berdekatan.

Kesalahan yang sering dilakukan oleh peternak pemula yaitu terburu-buru memasukkan Kenari jantan dan betina pada satu sangkar. Akibatnya penjodohan gagal karena belum tentu Kenari yang kita pasangkan sudah cocok satu sama lain.

Tujuan kandang burung jantan dan betina didekatkan untuk melihat bagaimana kesiapan kedua burung sebelum dikawinkan. Apabila kedua Kenari tersebut dipaksa masuk dalam satu kandang, maka kedua Kenari tersebut bisa bertengkar.

Alternatif lainnya memakai sangkar yang di bagian tengahnya terdapat penyekat sehingga memudahkan penjodohan Kenari. Untuk sangkar Kenari jantan, sebaiknya memakai sangkar gantung yang agak besar dan ditaruh di tempat yang tenang.

Cara Meningkatkan Birahi Kenari Sebelum Kawin

  • Berikan banyak makanan bergizi, seperti telur puyuh, vitamin, mineral, dan lain-lain.
  • Pakan yang bagus untuk ternak Kenari adalah biji kenari (kenari seed), biji sawi, millet, sawi hijau, sawi putih, timun, dan buah apel.
  • Jangan sampai lupa mengisi air di dalam wadah dan menggantinya secara rutin.
  • Jemur Kenari pada pagi hari untuk menjaga kesehatan dan mencegah stres.
  • Selama dijemur dekatkan kedua kandang Kenari jantan dan betina, supaya birahi Kenari betina segera naik.
  • Apabila Anda memiliki lebih dari satu pejantan bisa mencoba mendekatkan burung tersebut ke Kenari betina untuk melihat bagaimana kecocokannya.
Tips Beternak Kenari (revk.uk)
Tips Beternak Kenari (revk.uk)

Proses Ternak Kenari

Cara ternak burung Kenari yaitu dengan mengawinkan kedua Kenari jantan dan betina (sudah jodoh) ke dalam satu kandang. Biarkan kedua burung menikmati masa-masa bercinta sampai bertelur.

Ciri-ciri Burung Kenari Siap Ternak

  • Saat Kenari jantan didekatkan ke Kenari betina, maka pejantan akan mengejar-ngejar Kenari betina dan biasanya sampai menabrak kandang ternak.
  • Kenari betina menggeleparkan sayap. Artinya burung betina mau untuk dikawinkan.
  • Sore harinya akan terlihat Kenari jantan dan betina saling meloloh makanan (posisi kedua kandang berdekatan).
  • Kemudian Kenari betina sudah mulai membangun sarang.

Kenari Bertelur dan Proses Pengeraman

Penetasan telur pada umumnya akan dilakukan secara bergantian satu telur setiap harinya. Kami menganjurkan Anda memisahkan indukan Kenari jantan supaya tak mengganggu proses pemberian pakan dari indukan betina.

Namun, apabila indukan Kenari jantan tidak mengganggu, maka burung tersebut bisa ditempatkan di kandang. Biasanya, Kenari jantan akan terus menggoda Kenari betina sehingga Kenari betina jarang keluar dari sarang yang terdapat telurnya tadi. Hal ini akan membuat proses pengeraman menjadi lebih maksimal.

Baca juga:

Tips Merawat Kenari saat Mengerami Telur

  1. Pakan dan minum tersedia.
  2. Kebersihan kandang selalu dijaga, tapi saat membersihkan kandang harus hati-hati agar tidak mengganggu telur.
  3. Berikan sawi dan buah apel secara selang-seling. Terkadang ada Kenari betina yang mati kekurangan gizi karena hanya makan biji-bijian saja.
  4. Berikan telur rebus 2 kali seminggu.
  5. Kenari tidak perlu dijemur.

Masa Penetasan dan Panen Burung Kenari

Perlu Anda ketahui, pada hari ke-14 telur Kenari akan menetas. Untuk Anda yang baru belajar ternak Kenari, ada beberapa tips agar anakan Kenari tetap hidup dan bisa dipanen.

Saat anakan baru menetas, pastikan selalu tersedia air dan pakan biji-bijian ditambah telur puyuh rebus sampai anakan berumur 1 minggu. Sebelum Kenari berumur 1 minggu, jangan berikan buah dan sayur, karena ini berpotensi mengakibatkan kematian dini pada anakan Kenari lantaran sistem pencernaannya belum siap.

Setelah burung Kenari berusia lewat 1 minggu, Anda boleh menaruh pakan di sarang seperti pakan Kenari dewasa. Anakan Kenari baru siap dipanen apabila sudah berumur 25 hari. Kenari usia 25 hari sudah bisa makan telur rebus sendiri dan baru siap makan biji-bijian sendiri setelah usia 1 bulan.

Kalau Kenari sudah berusia 1 bulan, pisahkan anak Kenari dari induknya. Kemudian kembalikan induk Kenari ke sangkar gantung dan mandikan keduanya ditambah dengan obat kutu agar tidak ada kutu yang menempel.

Jangan lupa menjemur Kenari seperti hari biasa dan membersihkan kandang dengan sabun antiseptik agar steril.
Setelah satu minggu, indukan Kenari sudah siap untuk dikawinkan lagi.

Kesimpulan

Walau terlihat mudah, ternyata ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Tips ternak burung Kenari ini sudah dibuktikan oleh banyak kicau mania. Soalnya, sebagian besar tips memang berasal dari ahlinya. Sehingga sudah pasti Anda akan berhasil ternak Kenari sendiri.

Agar tingkat keberhasilan ternak Kenari lebih tinggi, perhatikan pemilihan indukan Kenari, usia, kandang, lingkungan, makanan, asupan gizi, perawatan, penjagaan, dan lain-lain. Dengan begitu, Anda akan sukses beternak burung Kenari.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.

Leave a Reply