Burungnya.com – Semua hal yang dijalani dengan serius akan membuahkan hasil maksimal. Seperti halnya jual pakan burung. Jika Anda menekuni berjualan pakan burung, maka kesuksesan akan datang dengan sendirinya. Hal ini dibuktikan oleh Sugiyanto, pria asal Sragen, Jawa Tengah.
Dulu, Sugiyanto merupakan pedagang kue kering tapi dia ganti haluan dan memutuskan untuk membuka kios yang menjual berbagai kebutuhan burung kicau seperti pakan burung, termasuk kroto, jangkrik, ulat Hong Kong, vitamin burung, sangkar burung, aksesoris burung, dan lain-lain. Menurut Sugiyanto, jualan pakan burung dan segala pernak-pernik burung lebih menguntungkan ketimbang jualan kue kering.
“Alhamdulillah, hasilnya lebih bagus dibandingkan jualan kue kering,” ujar Sugiyanto di tokonya bernama SPS Jaya di Jalan Utan Panjang 3, Kemayoran, Jakarta Pusat, seperti yang disadur dari Poskotanews.
Baca juga: Usaha Sampingan Ternak Lovebird Lengkap dengan Analisa Perhitungan Biaya
Awal mula Sugiyanto berjualan pakan burung
Kisah sukses pria yang akrab disapa Yanto ini bermula pada tahun 1999 lalu saat ia hijrah dari kampungnya untuk berjualan kue kering di Jakarta. Selama bertahun-tahun Yanto menekuni bisnis itu, hasilnya tidak memuaskan sehingga mulai tahun 2005 ia bersama tiga temannya berkongsi mendirikan kios pakan burung.
Saat itu, dia dan teman-temannya iuran untuk membuka usaha jual pakan burung dan akhirnya terkumpul dana Rp 30 juta. Uang tersebut sebagian untuk mengontrak kios kecil, sebagian lagi untuk membeli perlengkapan burung.
“Modal awalnya Rp 30 juta dan mengontrak kios kecil di Jalan Utan Panjang juga,” kenang Yanto.
Sayangnya, meski sudah kerja sama dengan teman-temannya, keuntungan jual pakan burung di kios Yanto tak kunjung meningkat. Saat itu, omzet penjualan pakan burung cuma sekitar Rp 300 ribu per hari. Ditambah lagi, seiring dengan merebaknya berita kasus flu burung, maka dagangannya banyak yang tidak laku, sehingga secara perlahan teman-teman Yanto mulai meninggalkannya.
Kesuksesan Sugiyanto berjualan pakan burung
Mengetahui dia hanya sendiri karena ditinggal teman-temannya, Yanto tetap sabar menekuni jualan pasar burung. Dia yakin kesuksesannya akan terwujud melalui jualan pakan burung. Ternyata benar, dengan pelayanan yang ramah dan murah, pelanggan Yanto semakin hari semakin banyak.
Khusus untuk pakan kroto saja, Yanto bisa menjual eceran sampai puluhan kg per hari. Dari beberapa kios pakan burung di sepanjang jalan di seberang Sungai Bendungan Jago, satu-satunya kios yang paling ramai adalah milik Yanto.
Sugiyanto mampu membeli rumah dan kios
Setelah sekian tahun menekuni jualan pakan burung, Yanto mampu membeli rumah tak jauh dari kiosnya. Bahkan kini dia juga baru saja membeli satu bangunan kios yang tak jauh dari kios yang lama. Kios pakan burung tersebut sekarang dinamai kios pakan burung SPS Jaya.
Sejak bertambahnya kios baru, omzet penjualan pakan burung kian meningkat. Bahkan, Yanto sekarang sudah memiliki lima pegawai.
Dari tahun ke tahun, jumlah dagangan Yanto terus bertambah, sehingga kios kontrakan lamanya tak muat lagi. Tekatnya untuk sukses di dunia pakan burung sudah tak terbendung, akhirnya dia mengontrak ruko dua lantai di jalan itu juga.
“Ngontraknya Rp 200 juta selama lima tahun. Tempatnya lebih luas sehingga bisa tambah dagangan berupa sangkar, burung kicau, alat pancing, pakan ikan, pakan hamster, dan lain sebagainya,” ujar ayah yang memiliki tiga anak tersebut.
Kunci sukses berjualan pakan burung
Tak lupa Yanto juga memberikan kunci sukses dalam berbisnis pakan burung. Menurutnya, kesuksesan jualan pakan burung tak lepas dari yang namanya sabar, tekun, ramah kepada pelanggan, dan terapkan harga murah.
“Untuk harga pakan yang cuma beda Rp 500 saja, pelanggan bisa kabur. Prinsipnya, untung sedikit yang penting lancar,” ujarnya.
Nah, itu tadi kisah inspirasi dari Sugiyanto asal Sragen, Jawa Tengah yang sukses berjualan pakan burung. Apakah Anda ingin mengikuti jejak Sugiyanto untuk berjualan pakan burung?
Jika Anda memang ingin berjualan pakan burung, Anda bisa mempelajari hal-hal penting dalam berjualan pakan burung dari Seribupeluang.
Hal-hal penting yang harus diketahui dalam berjualan pakan burung
1. Lokasi toko atau kios berjualan
3. Mencari pemasok
4. Budidaya pakan ternak sendiri
5. Memiliki pengetahuan yang mendukung