Burungnya.com – Makanan kucing mudah basi terutama yang basah dan dalam kaleng. Cara menyimpan makanan kucing kaleng harus diperhatikan biar awet dan tidak mudah basi.
Kami ada sedikit tips untuk menyimpan makanan kucing kaleng agar tidak cepat basi. Makanan kucing kalengan bisa dimasukkan dalam wadah kedap udara yang tutupnya disegel karet.
Info Makanan Kucing Kaleng
1. Tahan 6-12 Bulan
Makanan kucing kaleng bisa tahan 6-12 bulan apabila belum dibuka dan tidak dalam keadaan rusak atau tidak terkena sinar matahari langsung.
2. Tahan 4 Jam
Apabila makanan kucing kaleng sudah dibuka berarti makanan tersebut hanya bertahan selama 4 jam saja. Segera buang apabila makanannya masih bersisa.
3. Tahan 3-7 Hari
Sisa makanan kucing kaleng bisa disimpan selama 3-7 hari di kulkas. Asalkan tutupnya ditutup plastik dan diikat karet secara rapat.
Cara lain masukkan makanan kucing kaleng ke dalam toples yang agak besar, kemudian tutup dan segel biar tidak ada udara yang keluar masuk.
Dalam penyimpanan makanan kucing sebaiknya tidak di dalam freezer. Soalnya, freezer bisa bikin makanan kucing jadi beku.
Lihat juga: 7 Cara Simpan Makanan Kucing Basah Agar Tahan Lama
Saran kami beli makanan kucing kalengan yang kecil saja. Berikan makanan tersebut dan harus dihabiskan.
Apabila makanan masih tersisa sedikit sebaiknya langsung dibuang saja. Makanan kucing kaleng tidak tahan lama. Justru kalau tetap dikonsumsi makanan tersebut bisa berbahaya.
Apakah Makanan Kucing Kaleng Lama Boleh Dicampur yang Baru?
Tentu saja tidak boleh karena makanan kucing kaleng lama bisa jadi sudah terkontaminasi bakteri dan basi. Sehingga bibit penyakit yang banyak tadi justru bisa berpindah ke makanan baru.
Saran kami, makanan lama dibuang saja dan berikan makanan kucing kaleng yang baru. Makanan kucing kaleng baru juga harus segera dihabiskan setelah diberikan ke dalam wadah.
Soalnya, ketahanan makanan kucing kaleng atau makanan basah cuma 4 jam saja. Selebihnya, makanan kucing akan basi dan mengundang banyak bakteri.
Terus dalam menyimpan makanan kucing kaleng jangan langsung dimasukkan ke dalam kulkas. Soalnya, nanti seisi kulkas bisa jadi bau.
Sebaiknya masukkan makanan kucing kaleng ke dalam toples kedap udara dulu setelah itu baru dimasukkan ke dalam kulkas. Kalau masih kalengan yang terbuka kemudian dimasukkan ke dalam kulkas bisa bau seisi kulkas.
Lihat juga: 18 Manfaat Makanan Basah untuk Kucing dan Kekurangannya
Kesimpulan
Demikian cara menyimpan makanan kucing kaleng agar awet. Pertama makanan sisa memang harus ditutup rapat, bisa dengan plastik yang diikat karet atau dengan toples yang kedap udara.
Jika Anda cuma memasukkan makanan kaleng ke dalam kulkas, maka seisi kulkas bisa bau. Bakteri di dalam kulkas juga semakin banyak dan menyebar ke dalam makanan kalian.
Terima kasih telah membaca artikel Burungnya.com. Follow Official Instagram kami @burungnyadotcom. Ubah bahasa artikel sesuai bahasa yang Anda gunakan sehari-hari melalui ikon bendera di bawah.