10 Perawatan Burung Gereja Untuk Pemula

Burungnya.com – Mungkin Anda pernah tak sengaja menemukan burung gereja di rumah. Tapi Anda bingung perawatan burung gereja seperti apa. Sebab, Anda belum pernah memelihara burung sebelumnya.

Jika kasusnya seperti ini, kami akan berbagai cara merawat burung gereja paling simpel. Dijamin burung gereja akan sehat dan nantinya bisa dilepas kembali.

Sebagian orang menggunakan burung gereja sebagai burung masteran lomba. Anda juga bisa memanfaatkan burung tersebut untuk memaster burung seperti Lovebird, kenari, murai batu, kacer, dan lain-lain.

Sekarang mari berkenalan dengan burung gereja.

Lihat juga: Asal Usul Burung Gereja dan Pemberian Nama Gereja

Apa nama ilmiah burung gereja?

Nama ilmiah burung gereja adalah Passeridae, yang merupakan keluarga burung pipit kecil.

Bagaimana ciri-ciri fisik burung gereja?

Burung gereja memiliki ukuran tubuh yang kecil, sekitar 12-17 cm, dengan berat 27-30 gram. Burung gereja berwarna cokelat-kelabu, gemuk, berekor pendek, dan memiliki paruh yang kuat.

Apa saja jenis-jenis burung gereja?

Burung gereja terdiri dari beberapa jenis, antara lain: burung gereja pohon (Passer montanus), burung gereja rumah (Passer domesticus), burung gereja Italia (Passer italiae), burung gereja ekor hitam (Passer melanurus), burung gereja emas (Passer luteus), dan burung gereja dada merah (Passer eminibey).

Lihat juga: 13 Fakta Burung Gereja yang Unik

Apa makanan burung gereja?

Burung gereja memakan biji-bijian, seperti jagung, beras, gandum, dan milet. Burung gereja juga mengonsumsi serangga kecil, seperti nyamuk, lalat, dan semut. Selain itu, burung gereja juga menyukai sayuran hijau, buah-buahan, dan makanan tambahan seperti telur puyuh, jangkrik, kroto, dan ulat hongkong.

Lihat juga: 26 Makanan Burung Gereja yang Bagus dan Cara Merawat

Dimana habitat burung gereja?

Burung gereja biasanya hidup di daerah perkotaan, pedesaan, atau pertanian, yang dekat dengan manusia. Burung gereja menyukai tempat-tempat yang memiliki banyak rongga atau lubang, seperti atap rumah, gedung, pohon, atau batu. Burung gereja juga sering berkumpul dalam satu koloni, yang bisa mencapai ratusan ekor.

Bagaimana cara berkembang biak burung gereja?

Burung gereja bersifat monogami, yaitu setia dengan satu pasangan seumur hidup. Burung gereja jantan akan mencari tempat yang cocok untuk membuat sarang, kemudian menarik perhatian burung betina dengan suara kicauan atau gerakan sayap.

Burung gereja betina akan bertelur sebanyak 4-6 butir, yang berwarna putih bintik cokelat. Burung gereja jantan dan betina akan mengerami telur secara bergantian selama 10-14 hari, hingga menetas menjadi anak burung. Anak burung gereja akan diasuh oleh kedua orang tua selama 14-18 hari, hingga bisa terbang dan mandiri.

Apa fungsi burung gereja bagi lingkungan?

Burung gereja memiliki fungsi ekologis yang penting bagi lingkungan, antara lain: sebagai penyerbuk bunga, sebagai pemakan serangga hama, sebagai indikator kualitas udara, dan sebagai rantai makanan bagi predator lainnya.

Burung gereja juga memiliki fungsi sosial dan budaya bagi manusia, antara lain: sebagai hewan peliharaan, sebagai sumber inspirasi seni, sebagai simbol keberuntungan, dan sebagai objek penelitian.

Lihat juga: 13 Fakta Burung Gereja yang Unik

Apa ancaman yang dihadapi burung gereja?

Burung gereja menghadapi beberapa ancaman yang mengancam kelangsungan hidupnya, antara lain: perubahan habitat akibat pembangunan, penggunaan pestisida dan herbisida, perburuan dan perdagangan ilegal, penyakit dan parasit, serta pemangsa alami seperti ular, elang, kucing, dan tikus.

Bagaimana cara melestarikan burung gereja?

Cara melestarikan burung gereja antara lain: menjaga kualitas udara dan lingkungan, mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya, melindungi habitat dan sarang burung gereja, menghentikan perburuan dan perdagangan ilegal, memberikan makanan dan air yang cukup, serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya burung gereja.

Bagaimana cara merawat burung gereja peliharaan?

Cara merawat burung gereja peliharaan antara lain: memilih kandang yang luas, bersih, dan nyaman, memberikan makanan dan air yang bergizi dan teratur, menjemur burung gereja setiap pagi, membersihkan kandang dan tempat makan minum secara rutin, memandikan burung gereja dua hari sekali, memaster burung gereja dengan suara kicauan yang bervariasi dan berkualitas, serta memeriksa kesehatan burung gereja secara berkala.

Lihat juga: Makanan Burung Gereja Anakan Lolohan

Penutup

Demikian beberapa perawatan burung gereja untuk pemula. Anda bisa memberikan perawatan lebih bila sudah mengetahui caranya.

Saat ini kebanyakan burung gereja dirawat untuk masteran burung. Pasalnya, suara burung gereja serak-serak basah dan nembak-nembak. Suara nyerecetnya kasar dan keras. Sehingga bagus untuk masteran burung kenari dan Lovebird.

Terima kasih telah membaca artikel Burungnya.com. Follow Official Instagram kami @burungnyadotcom.

Artikel ini boleh ditulis ulang tapi tolong dicantumkan sumbernya dari Burungnya.com. Kami sangat mengapresiasi hal tersebut.

Leave a Comment