Burungnya.com – Burung Cendet (Long Tailed Shrike) adalah burung tipe petarung yang pandai menirukan suara burung lainnya. Jenis burung Cendet punya nama lain Pentet. Burung ini masih termasuk dalam keluarga besar burung Laniidae.
Selain burung Pentet, ternyata nama lain burung Cendet juga cukup beragam. Beberapa orang memanggil burung Cendet dengan sebutan burung Betet dan burung Toet.
Meski cukup banyak, Anda tak perlu mengambil pusing soal penyebutan nama burung tersebut. Pasalnya, di negara lain nama burung Cendet juga berbeda-beda. Namun, kali ini kami tidak akan membahas nama dari burung Cendet, melainkan berbagai jenis burung Cendet yang tersebar di seluruh dunia.
Sebelum melancong ke negara-negara lain, ada baiknya Anda mengenal burung Cendet yang terdapat di Indonesia terlebih dahulu. Masyarakat Indonesia sudah tak asing dengan yang namanya Cendet. Burung ini begitu diidolakan karena mempunyai kemampuan meniru suara burung lain dengan sangat baik.
Baca juga: 14 Cara Memaster Cendet Anakan Agar Suara Isian Cepat Masuk
Jenis Burung Cendet di Indonesia
Nah, dari semua burung Cendet yang terdapat di Indonesia, masyarakat meyakini bahwa burung Cendet terbaik adalah burung Cendet Kepala Blangkon.
Burung yang juga dipanggil sebagai Cendet Gondrong dan Cendet Ngupluk ini sangat identik dengan Pulau Madura, namun sekarang sudah banyak penghobi burung yang membudidayakan burung Cendet Kepala Blangkon di luar wilayah Madura.
Fakta Menarik Cendet Kepala Blangkon
Jadi, wajar kalau sekarang burung Cendet Kepala Blangkon sudah tersebar hampir di seluruh kota di Pulau Jawa, termasuk Bondowoso, Lumajang, Jember, Situbondo, Banyuwangi, Tuban, Cepu, Blora, Pati, dan lain-lain, seperti yang dikutip dari Tipsburung.
Dari tadi hanya membicarakan burung Cendet Kepala Blangkon, memangnya apa yang menarik dari burung tersebut?
Burung Cendet Kepala Blangkon dikatakan menarik karena memiliki kepala warna hitam yang mirip blangkon. Dengan blangkon di kepalanya, burung Cendet menjadi lebih garang dan seram.
Selain itu, sebagian kalangan menyebut bahwa burung Cendet Kepala Blangkon mempunyai ketahanan tubuh yang kuat dan tidak mudah sakit.
Baca juga: Cendet Jantan atau Betina yang Bagus Untuk Lomba?

Ciri Cendet Kepala Blangkon
Ciri-ciri Cendet Kepala Blangkon dapat diketahui dari kepalanya yang dipenuhi dengan warna hitam atau gelap. Namun, kalau masih anakan, tidak demikian.
Burung Cendet Kepala Blangkon yang masih anakan biasanya mempunyai warna alis yang tebal dan hitam pekat, menyambung ke bagian depan mata. Sehingga, banyak kalangan yang menyebutnya seperti pahlawan di film Zorro.

Untuk Indonesia, sepertinya hanya Cendet Kepala Blangkon yang paling populer. Lantas, untuk dunia bagaimana? Burung Cendet yang populer di seluruh dunia sangat beragam. Bahkan, setidaknya terdapat 36 jenis burung Cendet keluarga Laniidae yang tersebar di seluruh dunia.
Jenis Burung Cendet di Dunia
1. Tiger shrike, Lanius tigrinus

2. Bull-headed shrike, Lanius bucephalus

3. Red-backed shrike, Lanius collurio

4. Isabelline shrike, Lanius isabellinus

5. Red-tailed shrike, Lanius phoenicuroides

6. Brown shrike, Lanius cristatus

7. Burmese shrike, Lanius collurioides

8. Emin’s shrike, Lanius gubernator

9. Souza’s shrike, Lanius souzae

10. Bay-backed shrike, Lanius vittatus

11. Long-tailed shrike, Lanius schach

12. Grey-backed shrike, Lanius tephronotus

13. Mountain shrike atau Grey-capped shrike, Lanius validirostris

14. Lesser grey shrike, Lanius minor

15. Loggerhead shrike, Lanius ludovicianus

16. Great grey shrike atau Northern shrike, Lanius excubitor

17. Southern grey shrike, Lanius meridionalis

18. Chinese grey shrike, Lanius sphenocercus

19. Grey-backed fiscal, Lanius excubitoroides

20. Long-tailed fiscal, Lanius cabanisi

21. Taita fiscal, Lanius dorsalis

22. Somali fiscal, Lanius somalicus

23. Mackinnon’s shrike, Lanius mackinnoni

24. Northern fiscal atau Fiscal Shrike, Lanius humeralis

25. Southern fiscal, Lanius collaris

26. Uhehe fiscal, Lanius collaris marwitzi

27. São Tomé fiscal, Lanius newtoni

28. Woodchat shrike, Lanius senator

29. Masked shrike, Lanius nubicus

30. Yellow-billed shrike, Corvinella corvina

31. Magpie shrike, Urolestes melanoleucus

32. Northern white-crowned shrike, Eurocephalus ruppelli

33. Southern white-crowned shrike, Eurocephalus anguitimens

34. Jenis Cendet Pilis

Ciri Cendet Pilis mempunyai alis atau garis hitam hanya di sekitaran mata. Jadi, bagian kepala tetap berwarna abu-abu.
Cendet Pilis lebih murah karena kualitas mental dan suara masih kurang. Jadi wajar bila harga Cendet ini relatif lebih murah.
35. Cendet Sembur
Sekilas warna Cendet Sembur sama dengan Cendet Pilis. Namun, bagian kepalanya tidak melebar. Jadi, warna hitamnya hanya menutupi mata bagian bawah saja.
Cendet ini dapat menguasai isian lagu dan karakter suaranya bagus. Saat di gantangan, Cendet Sembur bisa mengontrol emosi dan isian lagunya.
Sehingga wajar bila Cendet Sembur sering dijadikan gacoan di gantangan.
36. Cendet Blangkon atau Cendet Gondrong
Jenis Cendet blangkon mulai jarang ditemukan di alam. Soalnya, Cendet sangat banyak diburu untuk diperjualbelikan.
Hal ini wajar karena para kontestan lomba lebih suka gacoan Cendet Blangkon.
Cendet ini memang lebih pintar dan mempunyai karakter suara bervariasi. Ciri Cendet Blangkon atau gondrong bagian warna hitamnya menutupi bagian mata sampai ke bagian kepala belakang.
Cara Merawat Burung Cendet Harian
Bagaimana cara merawat burung Cendet untuk harian? Pertanyaan ini mungkin mudah dijawab oleh kicaumania yang sudah memiliki burung Cendet. Tapi bagaimana dengan kicau mania pemula?
Baca juga: 7 Cara Merawat Cendet Ombyokan Agar Mau Bunyi
Tentu kicau mania yang baru pelihara Cendet akan sulit merawat burung tersebut. Oleh karena itu, kami rangkum sebagian besar perawatan burung Cendet sehari-hari.
- Setiap pagi Subuh, solat dulu terus mengaji. Kemudian burung Cendet diembunkan di waktu matahari belum terbit.
- Lanjut setelah matahari terbit sekitar jam 05.30, burung Cendet dimandikan dengan cara disemprot atau paling tidak sangkarnya dibersihkan.
- Burung Cendet diangin-anginkan sebentar sampai bulunya agak mengering.
- Sambil menunggu bulu kering, Cendet diberi jangkrik 5 ekor.
- Cendet dijemur di bawah sinar matahari maksimal jam 09.00.
- Dinginkan suhu tubuhnya dengan cara mengangin-anginkan di bawah pohon atau tempat teduh.
- Burung Cendet dimasukkan ke dalam rumah atau diletakkan di teras yang teduh.
- Cendet dimaster dengan suara Cendet gacor atau burung Murai Batu, Kacer, dan lain-lain.
- Setelah dimaster sekitar 2 jam, biarkan burung istirahat.
- Sore harinya Cendet dikeluarkan untuk menikmati matahari sore.
- Anda bisa memandikan burung atau cuma memberi makan jangkrik 5 ekor.
- Alternatif jangkrik bisa menggunakan ulat hongkong atau ular jerman. Jika ada kroto lebih baik, tapi pemberian 2 hari sekali.
Kesimpulan
Nah, itu tadi beberapa jenis burung Cendet di seluruh dunia lengkap dengan gambarnya. Burung Cendet di berbagai belahan dunia ternyata hampir sama, hanya warna bulu yang berbeda.
Burung Cendet di luar negeri mungkin berdarah bulu, sehingga sebagian besar berwarna abu-abu putih. Sementara Cendet di Indonesia lebih ke warna hitam kecokelatan.
Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram @burungnyadotcom. Terima kasih.