Cucak Ijo Ini Dikasih 1 Jangkrik Setiap 2 Hari Malah Juara

Burungnya.com – Berbicara tentang cara merawat Cucak Ijo memang membingungkan. Kebanyakan kicau mania menyarankan untuk memberikan banyak jangkrik biar burung performanya bagus.

Namun, kadang burung cucak ijo mempunyai karakter dan kesukaan masing-masing. Sama seperti seekor burung cucak ijo ladusing. Namanya ladusing dan selalu kondangan di gantangan.

Pemiliknya sampai frustasi karena burung ini hanya bagus di rumah, tapi begitu dibawa ke gantangan tidak pernah juara.

Kelebihan Cucak Ijo Ladusing

Burung cucak ijo ladusing mempunyai suara lantang, variasi suara isian lengkap, dan durasi lagu ngerol tembak panjang.

Burung yang dibeli dengan harga Rp 800 ribu ini diharapkan bisa menjuarai semua gantangan, tapi nyatanya tidak.

Cucak ijo ini hanya bagus saat main di rumah. Walau sudah dirawat selama 6 bulan, burung tersebut belum pernah koncer sama sekali.

Pemilik Frustasi dengan Cucak Ijo

Pemiliknya sampai frustasi dan emosi dengan burung tersebut. Perawatan burung cucak ijo ini sehari-harinya 5 jangkrik di pagi hari dan 5 jangkrik di sore hari.

Kemudian pisang kepok juga wajib diberikan setiap hari. Setingan ini ternyata memang kurang bagus untuk lomba. Karena setingan tersebut hanya bagus untuk penampilan di rumah.

Nah, pemilik burung cucak ijo ingin memberikan pelajaran pada burung tersebut. Burung hanya diberi satu ekor jangkrik pada malam hari setiap dua hari sekali.

Namun, yang terjadi justru burung cucak ijo ini malah bagus penampilannya. Burung yang tadinya menjulurkan lidah karena birahi sudah tidak lagi. Hebatnya, burung meraih koncer pasca dapat setingan baru. Selanjutnya burung dapat juara 1 di kelas utama.

Baca juga: Gara-gara Sandal Istri, Cucak Ijo Rp 850 Ribu Ditawar Rp 7 Juta

Pendapat Juri Lomba

Cucak ijo gacor (blogspotcom)
Cucak ijo gacor (blogspotcom)

Dari juri-juri di sana diketahui bahwa cucak ijo Ladusing memiliki kualitas bagus. Volumenya grade A, suara isian cukup variatif dan suara ngerol tembak cukup panjang dengan jeda cukup rapat.

Jadi tak mengherankan bila burung langsung gacor. Ternyata memang dia tidak suka terlalu banyak diberi jangkrik. Meski sebagian burung normalnya diberi 5 jangkrik, tapi dia justru minta 1 jangkrik.

Baca juga: 30 Variasi Makanan Cucak Ijo Harian agar Rajin Bunyi

Pada intinya kita tetap harus memberikan yang terbaik ke burung peliharaan. Namun, kita juga harus mengetahui apa yang dia suka.

Mungkin menurut kita perawatan kita sudah bagus, tapi burung tidak menyukainya. Jadi tetap harus dicari setingan yang paling tepat. Kadang setingan tersebut mungkin berbeda dari setingan burung kebanyakan. Tapi memang burung tersebut spesial jadi wajar setingannya berbeda.

Baca juga: Terapi untuk Membuat Cucak Ijo Ngentrok Volume Tembus

Kesimpulan

Jadi apa yang kita petik dari perawatan cucak ijo Ladusing? Burung cucak ijo ini pada dasarnya sudah bagus. Hanya saja pemilik lama dan pemilik baru belum mengetahui setingan atau perawatan yang tepat.

Apabila kita mengikuti cara merawat cucak ijo dari kebanyakan orang, memang biasanya 5 jangkrik di pagi dan sore hari. Namun, ternyata cucak ijo Ladusing tidak menyukainya. Dia justru suka diberi 1 jangkrik setiap dua hari sekali.

Ya begitulah burung peliharaan, kalau pemiliknya sudah frustasi dan stres, dia baru menunjukkan kemampuannya.

Terima kasih telah membaca artikel Burungnya.com. Follow Official Instagram kami @burungnyadotcom.

Leave a Comment