Gara-gara Kroto, Burung Murai Batu Gatot Kaca Malah Rusak

Burungnya.com – Manfaat kroto untuk burung Murai Batu sangat bagus, tapi mengapa Murai Batu Gatot Kaca malah rusak saat diberi kroto? Ya, biasanya burung Murai Batu dikasih kroto sebagai pakan tambahan atau Extra Fooding (EF) yang bergizi. Namun, burung Murai Batu Gatot Kaca justru rusak hingga tak bisa ikut lomba.

Ini yang menjadi tanda tanya besar dan agak aneh rasanya ada burung Murai Batu yang justru bermasalah saat diberi kroto. Namun, begitulah kenyataannya, burung Murai Batu Gatot Kaca milik Mr. Samsul jadi rusak dan mabung dua kali selama 6 bulan.

Asal mula Mr. Samsul mendapatkan Murai Batu Gatot Kaca dari even akbar di kota Sidoarjo. Tepatnya, 10 bulan yang lalu Mr. Samsul membeli burung Murai Batu Gatot Kaca dengan harga fantastis. Hal ini karena saat itu Murai Batu Gatot Kaca keluar sebagai jawara di kelas utama.

Pantangan Diberi Kroto

Setelah Murai Batu Gatot Kaca berpindah tangan dan dibawa ke Jember, pemiliknya yang lama memberikan rahasia setingan Murai Batu Gatot Kaca lengkap dengan perawatan harian dan lomba. Pemilik yang lama juga mewanti-wanti agar Murai Batu Gatot Kaca tidak diberi kroto.

Sayangnya, Mr. Samsul sepertinya lupa dengan petuah tersebut dan memberikan kroto sebanyak satu sendok teh ke Murai Batu Gatot Kaca. Padahal, sebelumnya Murai Batu Gatot Kaca selalu tampil maksimal dan tak terkalahkan di blok timur.

Baca juga: 10 Terapi Memaksimalkan Suara Murai Batu dalam 2 Minggu

“Selama 4 bulan di tangan saya, prestasinya memang melejit dan tak terkalahkan di blok timur. Nyaris setiap minggu saya bawa untuk turun di even-even akbar di Jawa Timur,” kata Mr. Samsul seperti yang disadur dari Burungnews.com (29/4/2018).

Performa Murai Batu Gatot Kaca Menurun

Murai Batu Gatot Kaca diberi kroto karena performanya mulai terlihat menurun, kinerjanya agak kendor, dan tidak terlihat seperti biasanya saat tampil di salah satu even di Jember.

Dari situlah, Mr. Samsul menjadi penasaran dengan penampilan Gatot Kaca yang kurang greget, ngerolnya kurang rapat, dan sering ngetime. Nah, karena alasan itulah, Mr. Samsul memberikan kroto terlarang kepada Murai Batu Gatot Kaca.

Baca juga: 18 Penyebab dan Cara Mengobati Murai Batu Serak dengan Ramuan Tradisional

Cuma diberi kroto satu sendok teh, Murai Batu Gatot Kaca langsung over birahi tak terkontrol. Ya, di sesi kedua, birahi Murai Batu Gatot Kaca memuncak, tidak bisa nagen, dan sering ngelantai. Lebih parah lagi, keesokan harinya, Murai Batu Gatot Kaca langsung mabung, padahal belum saatnya mabung.

Mabung yang dialami Murai Batu Gatot Kaca ternyata tidak stabil. Jadi, burung ini mengalami mabung dua kali dalam 6 bulan. Mabung pertama selesai, bulunya sudah bagus, tapi tiba-tiba rontok lagi. Untung, sekarang sudah normal lagi walau staminanya belum maksimal.

Baca juga: Setelah Mabung Performanya Meningkat, Murai Batu Hammer Dibeli Rp 245 Juta

Murai Batu Gatot Kaca Sudah Mulai Pulih

Terakhir ikut lomba di New KMW Jember, Murai Batu Gatot Kaca meraih podium 2 dua kali. Dalam kontes tersebut, Murai Batu Gatot Kaca sudah mampu mengeluarkan suara isian tembakan burung Cililin dan Kenari, tapi staminanya belum optimal.

Melihat perubahan yang positif pada Murai Batu Gatot Kaca, Mr. Samsul mengembalikan setelan harian dan lombanya seperti sediakala.

Perawatan Harian Murai Batu Gatot Kaca

  • Setiap pagi dan sore hari, burung Murai Batu Gatot Kaca diberi jangkrik sebanyak 5 ekor.
  • Murai Batu Gatot Kaca juga mandi keramba setiap hari.

Perawatan Lomba Murai Batu Gatot Kaca

  • H-1 Murai Batu Gatot Kaca diberi jangkrik 10 ekor pada pagi dan sore hari.
  • Hari H lomba, takaran jangkrik dikembalikan seperti perawatan harian, yakni 5 ekor.
  • Pada saat di lokasi lomba, Murai Batu Gatot Kaca diberi ulat Hong Kong sebanyak 5 ekor. Pemberian ulat ini setiap mau naik ke gantangan.

Demikian pengalaman buruk yang dialami Mr. Samsul gara-gara memberikan EF kroto ke Murai Batu Gatot Kaca. Untuk kicau mania yang lain, tidak perlu khawatir memberikan kroto ke burung Murai Batu. Pasalnya, larangan pemberian kroto ini hanya berlaku pada Murai Batu Gatot Kaca saja.

Baca juga: Cara Membuat Murai Batu Ngotot dan Bongkar Isian, Rahasianya Cicak dan Katak

Mungkin karakter Murai Batu Gatot Kaca beda dari yang lain, sehingga tidak cocok mengonsumsi kroto. Inilah pentingnya mengetahui setiap karakter Murai Batu. Jika ada perubahan performa, Anda bisa dengan mudah mengembalikan setingannya.

Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa like dan share ke teman-teman kalian. Terima kasih.

Leave a Comment